Jakarta, MISTAR.ID

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif Didit Hediprasetyo Djojohadikusumo, putra Presiden Prabowo Subianto, yang tengah menggalang semangat kebersamaan melalui pengumpulan putra-putri tokoh mantan Presiden Republik Indonesia. Inisiatif yang penuh makna ini disambut hangat oleh Gibran, yang menyebut Didit sebagai sosok yang "bisa diterima semua pihak."

"Dengan segala hormat, saya bilang boleh, boleh banget. Saya kira Mas Didit ini adalah tokoh yang bisa diterima semua pihak," ujar Gibran saat diwawancarai di Graha Saba Buana, Selasa (1/4/2025).

Acara puncak pertemuan para putra-putri tokoh besar ini digelar pada ulang tahun Didit, Minggu (23/3/2025). Dalam suasana yang penuh kehangatan dan kenangan sejarah, hadir di antara para tamu undangan sejumlah nama besar seperti Guntur Soekarnoputra, Titiek Soeharto, Ilham Habibie, Yenny Wahid, Puan Maharani, Agus Harimurti Yudhoyono, Gibran Rakabuming Raka, dan Kaesang Pangarep.

Pertemuan ini tidak hanya menggambarkan kekayaan sejarah bangsa, tetapi juga merupakan simbol komitmen untuk menguatkan sinergi antara tokoh-tokoh besar dan generasi muda.

Di luar perayaan ulang tahunnya, Didit juga menunjukkan langkah proaktif dalam mempererat hubungan antar generasi dan lintas era kepemimpinan. Ia sempat mengunjungi mantan Presiden Joko Widodo di kediamannya di Sumber, Solo, pada Senin (31/3/2025) sekitar pukul 15.36 WIB. Sebelumnya, Didit juga sempat bertemu dengan Presiden ke-5, Megawati Soekarnoputri, di Jakarta.

Gibran mengungkapkan, "Terakhir pada waktu ulang tahun beliau, saya lihat Mas Didit ini selaku putra dari Pak Prabowo sangat harus kita apresiasi. Beliau punya semangat untuk mengumpulkan semua tokoh-tokoh besar dan tokoh-tokoh muda, dan saya kira itu adalah hal yang luar biasa sekali. Beliau sowan ke sana ke mari, semua. Menggandeng anak-anak muda, saya kira itu yang paling diapresiasi."

Gibran menambahkan bahwa pertemuan Didit dengan Jokowi pun menjadi momen berkesan. "Iya kemarin pas open house di Jakarta, beliau (Didit) memang pengin mampir ke Solo. Malah keduluan," tutupnya dengan nada penuh keakraban.

Langkah Didit, yang berhasil mengumpulkan kekuatan dari sejarah sekaligus menyuntikkan semangat baru bagi generasi mendatang, diharapkan menjadi inspirasi bagi banyak pihak. Inisiatif ini mengukuhkan nilai kebersamaan dan dialog lintas generasi yang sangat dibutuhkan untuk menjaga kesinambungan dan kemajuan bangsa.

Acara yang sarat makna ini tidak hanya menjadi ajang reuni bagi para putra-putri tokoh besar, tetapi juga membuka ruang bagi ide-ide segar dan kolaborasi antara tokoh senior dan generasi muda. Semangat kebersamaan ini diharapkan akan terus menginspirasi, menyatukan, dan memajukan Indonesia menuju masa depan yang lebih gemilang. (cnn/hm17)