Jauh Dari Layak Berikan Solusi Gaji Guru Honorer
jauh dari layak berikan solusi gaji guru honorer
Jakarta | MISTAR.ID – Anggota Komisi X dari Fraksi PDIP Andreas Hugo Pareira menyoroti masalah kesejahteraan guru. Dia meminta pemerintah lewat komando Mendikbud Nadiem Makarim memberi solusi soal gaji guru honorer yang jauh dari kelayakan manusiawi.
“Di Indonesia, saat ini, terdapat ratusan ribu tenaga guru honorer yang kerja bakti dengan penghasilan yang jauh dari kelayakan manusiawi. Kepada mereka, harus ada solusi segera, demi Indonesia maju SDM-nya,” kata Andreas kepada wartawan, Senin (25/11/19).
Andreas juga meminta Presiden Joko Widodo menjadikan guru sebagai skala prioritas dalam ide dan narasi besar pembangunan SDM. Menurutnya, guru sangat dibutuhkan dalam pengembangan SDM.
“Pemerintahan Jokowi yang memprioritaskan pembangunan sumber daya manusia sebagai program kerjanya, guru pun harus menjadi skala prioritas dalam ide dan narasi besar pembangunan SDM,” kata Andreas.
Politikus senior PDIP ini menyebut guru bukan sekadar pengajar yang mentransfer ilmu. Namun juga mendidik dengan sentuhan-sentuhan yang tak bisa digantikan dengan alat teknologi.
“Guru bekerja untuk mendidik (how to teach, how to educate), di mana dalam mendidik dibutuhkan sentuhan-sentuhan afeksi yang tak tergantikan oleh alat informasi dan teknologi. Di sinilah peran penting para guru,” ujar dia.
Andreas meminta pemerintah membuat program-program untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas guru. Dia menekankan pemerintah wajib memberikan jaminan hidup yang layak bagi para guru.
“Pemerintah, khususnya di bawah komando Kemdikbud, dengan Mendikbud milenialnya Nadiem Makarim perlu memikirkan program-program yang out of the box, untuk mengakselerasi kualitas dan kapasitas guru, memberikan jaminan fasilitas kerja yang layak untuk para guru, jaminan hidup yang layak untuk guru bekerja full time mendidik siswa,” pungkas Andreas.
Sumber: jpnn
Editor: Luhut Simanjuntak
PREVIOUS ARTICLE
Nadiem Tak Tak Bahas Guru HonorerNEXT ARTICLE
Polisi Ciduk Dua Pelaku Curanmor