Monday, January 13, 2025
logo-mistar
Union
NASIONAL

Hujan Petir Diprediksi Landa Sejumlah Provinsi di Indonesia Hari Ini, Termasuk Sumut

journalist-avatar-top
By
Monday, December 18, 2023 09:21
0
hujan_petir_diprediksi_landa_sejumlah_provinsi_di_indonesia_hari_ini_termasuk_sumut

Hujan Petir Diprediksi Landa Sejumlah Provinsi Di Indonesia Hari Ini Termasuk Sumut

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan disertai petir atau kilat akan melanda sejumlah provinsi di Indonesia, termasuk Sumatera Utara (Sumut), Senin (18/12/23).

Selain Sumut, kondisi serupa diperkirakan juga akan terjadi di Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat, Aceh, dan Sumatera Barat. Termasuk juga Lampung, Jawa Barat, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, dan Kepulauan Bangka Belitung,

Sementara, terdapat 7 provinsi berpotensi dilanda angin kencang diantaranya Aceh, Sumatera Selatan (Sumsel), Banten, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, dan Maluku.

BMKG dalam situs resminya menyatakan, pada tanggal 18-19 Desember 2023, gangguan fenomena MJO secara spasial terpantau aktif di Papua Barat, Papua, Laut Jawa, Laut Flores, Laut Banda, Laut Sawu, Laut Timor, Laut Seram, Laut Arafura, NTB, NTT, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Maluku, yang berpotensi menyebabkan peningkatan pertumbuhan awan hujan di wilayah tersebut.

Baca Juga : Indonesia Rentan Ancaman Pangan, BMKG: Penyebabnya Kekurangan Air

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan masyarakat untuk selalu memantau prakiraan cuaca jika hendak berwisata saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, khususnya jika ingin berwisata alam.

Abdul mengingatakan masyarakat untuk mewaspadai akan bahaya banjir yang bisa datang sewaktu-waktu di tempat wisata alam dekat aliran sungai, mengingat tidak banyak orang yang memperhatikan akan kondisi cuaca di daerah hulu sungai.

Untuk itu, dia mendorong kepada pemerintah daerah (pemda) untuk menetapkan status ‘Siaga’ atau ‘Darurat’ di tempat tempat yang rawan bencana, sehingga jika terjadi bencana sewaktu-waktu, BNPB dapat ikut mengintervensi penanganan bencana alam. (mtr/hm24)

journalist-avatar-bottomSyahrial Siregar