UINSU Wisuda 1.908 Lulusan, Rektor: Mengabdi Tanpa Henti
Uinsu Wisuda 1908 Lulusan Rektor Mengabdi Tanpa Henti
Medan, MISTAR.ID
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan mewisuda 1.908 sarjana dan pascasarjana di Gelanggang Mahasiswa Gedung H Arsyad Thalib Lubis Kampus I UINSU, Jalan Sutomo Ujung Medan, Selasa (14/5/24).
Diiringi dengan genapnya satu tahun kepemimpinan Rektor UINSU, Prof Dr Hj Nurhayati, MAg dalam pidatonya menyampaikan bahwa UINSU telah meraih beberapa pencapaian yang menggembirakan baik dalam bidang akademik, pengembangan SDM dan peningkatan prestasi mahasiswa.
“Saat ini UINSU Medan memiliki 63 Program Studi yang tersebar di 8 Fakultas dan 1 Program Pasca Sarjana. Kondisi saat ini, terdapat 10 PS dengan peringkat akreditasi Unggul, 33 PS dengan peringkat Baik Sekali, 9 PS peringkat B, 1 peringkat C dan 3 PS memperoleh izin operasional dan persiapan untuk akreditasi pertama,” paparnya.
Baca juga : Uang Mahad Tak Dikembalikan, Mahasiswa Minta UIN SU Bertanggung Jawab
Dengan mengusung tema UIN Sumatera Utara untuk bangsa, Mengabdi Tanpa Henti Menyemai Moderasi Untuk Kejayaan Negeri dalam wisuda ke-82, Uinsu hadir untuk bangsa.
“Karenanya kita senantiasa mempertegas kontribusi kita dalam Pembangunan bangsa yang salah satu caranya adalah dengan melahirkan alumni-alumni yang berkualitas, berintegritas dan memiliki kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja. Alumni UINSU yang bekerja dalam berbagai bidang kehidupan dan tidak terbatas pada bidang agama saja tetapi meliputi seluruh aspek kehidupan bangsa. Ini adalah wujud kontribusi nyata UINSU kepada bangsa,” tuturnya.
Baca juga : Diduga Langgar Etik Akademik, Rektor UINSU Bentuk Tim Investigasi
Rektor mengingatkan untuk terus melanjutkan pendidikan dan menuntut ilmu.
“Karena menuntut ilmu itu atau belajar tidak memiliki kesudahan sampai kita meninggalkan dunia yang fana ini. Karenanya teruslah belajar baik secara formal ke jenjang yang lebih tinggi ataupun non formal. Kepada para Doktor tanggung jawab yang dipikul bukan sekedar mengamalkan ilmu tetapi juga mengembangkan ilmu pengetahuan,” tandasnya. (dinda/hm18)
PREVIOUS ARTICLE
Gulat Sumut Akui Ada Kendala Persiapan Jelang PON 2024