Jakarta, MISTAR.ID

Sebanyak 10 persen pekerja atau 1.167 karyawan PT BFI Finance Indonesia Tbk menghadapi Putus Hubungan Kerja (PHK) enam bulan terakhir ini atau sejak Maret hingga September 2024.

Berdasarkan laporan keuangan PT BFI Finance, pekerja sebanyak 1.167 tersebut terdiri dari 471 karyawan tetap dan 516 karyawan tidak tetap.

Pemangkasan karyawan tersebut justru terjadi di tengah kinerja perusahaan yang semakin membaik usai sempat merosot tajam.

Diketahui, sejak pandemi hingga kuartal I 2024,  jumlah karyawan perusahaan naik. Sampai Maret 2024 mencapai 11.364 pekerja. Namun pada akhir Juli 2024 justru berkurang sebanyak 799 pekerja menjadi 10.557 orang.

Baca juga:Berpotensi PHK Massal Buruh Rokok, Ketua FSPMI: Jangan Biarkan Rokok Ilegal Menjamur

Kemudian pada akhir September 2024 jumlah karyawan kembali menurun menjadi 10.189 atau berkurang 368 pekerja secara kuartal.

Penurunan karyawan tersebut sejalan dengan pengurangan jumlah kantor cabang BFI Finance sepanjang tahun 2024 ini, di mana pada Desember 2023 perusahaan dan entitas anaknya memiliki 195 kantor cabang, 31 gerai, dan 45 cabang syariah.

Namun jumlah ini menurun sebanyak satu kantor cabang per Maret 2024, menjadi 194, dan kembali menurun pada Juni 2024 menjadi 193 kantor cabang.

Kemudian per September 2024, jumlah kantor cabang BFI Finance juga menurun menjadi 191. Artinya, sepanjang 2024 perusahaan sudah menutup empat kantor cabangnya, sedangkan untuk jumlah gerai dan cabang syariah masih tetap. (cnn/hm17)