Medan, MISTAR.ID

Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Sumatera Utara, Naslindo Sirait mengatakan, Pemprov Sumut akan menerima keuntungan sebesar Rp 3 miliar dari penyelenggaraan Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) ke 49 tahun 2023.

Hal ini berdasarkan perjanjian terkait profit sharing, antara Event Organizer (EO) penyelenggaraan PRSU yakni PT Decapitol dengan PT Pembangunan Prasarana Sumut (PT PPSU).

“Janji keuntungan ke kita Rp 3 miliar. Baik itu, keuntungan atas ticketing dan pengelolaan PRSU keseluruhannya,” kata Naslindo, pada Kamis (6/7/23).

Baca juga: Ini Cara Telkomsel Dukung Gelaran PRSU ke-49  

Naslindo mengatakan, apabila EO meraup keuntungan, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan tenan-tenan di PRSU juga pasti untung.

“Untuk itu, kita berpikir kedepannya kegiatan ini jangan dilakukan sekali setahun saja. Paling tidak reguler, tapi Jumat, Sabtu dan Minggu,” sebutnya.

Diuraikan, sesuai perjanjian dengan  PT Decapitol, tidak ada menanggung resiko dari resiko penyelenggaraan PRSU atau disebut merugi. Namun itu akan ditanggung oleh EO tersebut.

Baca juga: Lokasi Festival Kuliner di PRSU Sempit, Banyak Pengunjung Kecewa

“Pertanyaan bagaimana kedepannya? kalau ini impas, resikonya (ditanggung) bagi EO bukan Pemprov Sumut. Kita cuma menyediakan tempat dan sarana saja. Istilahnya, itu mereka sewa. Kalau mereka (EO) rugi, kita enggak. Karena pendapatan kita harus tetap dikasih Rp 3 miliar,” sebut Naslindo.

Saat disinggung berapa taksiran putaran uang di PRSU saat ini? Naslindo mengatakan, belum bisa diketahui, karena event tahunan itu masih berjalan.

“Kita belum bisa melakukan penghitungan keseluruhan. Tapi itu pakai sistem. Mereka tidak bisa bohong juga itu. Dampak ekonomi baik dan ramai orang berkunjung,” pungkasnya. (anita/hm16)