Tuesday, March 18, 2025
home_banner_first
MEDAN

Kriminal Meningkat Jelang Lebaran, DPRD Medan Minta Polisi Perketat Pengamanan

journalist-avatar-top
Selasa, 18 Maret 2025 19.37
kriminal_meningkat_jelang_lebaran_dprd_medan_minta_polisi_perketat_pengamanan

Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Medan, Fauzi (f:rahmad/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Medan, Fauzi, meminta pihak kepolisian untuk semakin memperketat pengamanan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 hijriah/2025.

Pasalnya, aksi kejahatan seperti pencurian mulai marak beberapa hari belakangan. Begitu juga dengan aksi tawuran yang kerap menghiasi lini masa media sosial (medsos).

“Hampir setiap hari kita lihat di medsos ada saja aksi tawuran dan pencurian. Terbaru tadi pagi di Jalan Halat, dua kelompok terlibat tawuran. Bahkan salah seorang remaja tertusuk sajam sampai menembus bagian belakang badannnya. Sangat miris kita melihat ini, makanya polisi harus aktif patroli, terutama saat subuh hingga pagi hari,” ucap Fauzi saat diwawancarai Mistar, Selasa (18/3/2025).

Fauzi mengatakan, semua aksi aksi kejahatan harus segera ditindak agar masyarakat bisa merasa aman dan nyaman saat beraktivitas.

“Kalau dianggap angin lalu, masyarakat yang jadi korban. Bagaimana masyarakat bisa tenang meninggalkan rumahnya kalau pencurian marak. Belum lagi nanti pas mudik, pasti masyarakat akan takut meninggalkan rumahnya. Polisi harus bisa menghilangkan perspektif buruk itu dengan menciptakan rasa aman,” katanya.

Tak hanya pencurian, Fauzi juga meminta polisi agar bisa mengantisipasi terjadinya aksi teror maupun peredaran uang palsu (upal) di Kota Medan.

“Untuk kasus teror memang persentase nya kecil, namun tetap harus diantisipasi. Sementara upal, kasus ini hampir selalu ada di setiap hari besar keagamaan. Hal itu karena transaksi belanja masyarakat meningkat,” ujarnya.

Dalam menciptakan keamanan tersebut, Fauzi juga meminta kepala lingkungan (kepling) untuk aktif memantau wilayahnya masing-masing.

“Lakukan pendataan terhadap tamu yang masuk dan keluar, begitu juga masyarakat yang mudik. Selanjutnya serahkan data tersebut ke babinsa atau bhabinkamtibmas agar bisa aktif dipantau. Dengan begitu tugas kepolisian akan sangat terbantu, sehingga aksi kejahatan bisa diminimalisir,” katanya.

Terakhir, Fauzi juga mengingatkan kepada para orang tua untuk selalu mengawasi aktivitas anak-anaknya agar tidak terlibat dalam hal negatif.

“Kasihan dan miris kita melihat adik-adik itu justru saling mengayunkan senjata tajam di tengah jalan. Ini tugas kita bersama, namun orang tua tetap jadi pendidikan utama anak-anaknya,” tuturnya. (rahmad/hm18)

REPORTER:

RELATED ARTICLES