Diguyur Hujan, Kawasan Medan Marelan Tergenang Banjir


diguyur hujan kawasan medan marelan tergenang banjir
Medan, MISTAR.ID
Hujan deras yang mengguyur Kota Medan sejak Minggu (12/1/25) malam hingga Senin (13/1/25) pagi, membuat sebagian besar kawasan di Medan Utara tergenang banjir dengan ketinggian air 15-50 cm.
“Kalau yang di Kecamatan Medan Marelan genangan air terjadi secara merata di beberapa kawasan. Hal itu terjadi karena Sungai Bedera meluap lantaran tidak mampu menampung debit air hujan yang turun sejak semalam (Minggu),” ucap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, Yunita Sari saat dikonfirmasi mistar.id, pada Senin (13/1/25).
Dikatakannya, untuk kawasan yang ketinggiannya airnya di atas 50 cm terjadi di Gang Salamudin Lingkungan 13 Kelurahan Terjun, Lingkungan 15 Kelurahan Terjun dan Lingkungan 8 Kelurahan Terjun 4.
Baca juga:Atasi Banjir di Medan, Wali Kota Terpilih Siap Gandeng Pakar
“Jadi 3 titik itu yang paling terdampak di Medan Marelan pasca hujan tadi pagi. Saat ini petugas kita juga sudah turun ke lokasi melakukan pemantauan kondisi warga di sana,” katanya.
Untuk kawasan Medan Selatan, Yunita menyebut bahwa tidak ada kawasan yang terdampak banjir. Namun, beberapa sungai mengalami kenaikan debit air.
“Hasil pemantauan kita pagi ini, Tinggi Muka Air Daerah Aliran Sungai (TMA-DAS) Sunggal mengalami kenaikan 50 cm, Sungai Sei Sikambing naik 30 cm dan Sungai Deli naik 20 cm. Sementara Sungai Denai dan Sungai Babura kondisinya airnya normal,” ujarnya.
Baca juga:Curah Hujan Tinggi di Toba Waspada Banjir dan Longsor
Dengan kondisi ini, Yunita mengimbau masyarakat untuk terus waspada dan mengikuti arahan Pemerintah terkait kondisi cuaca yang dapat berubah-ubah.
“Seluruh sungai terus kita pantau debit airnya dan mengikuti perkembangan cuaca dari BMKG guna mengantisipasi terjadinya banjir. Masyarakat juga diharapkan dapat waspada sehingga bisa menyelamatkan diri ke tempat yang lebih tinggi jika terjadi banjir,” tutupnya. (rahmad/hm17)