Medan, MISTAR.ID

Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) dan Polres jajaran, melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah lokasi untuk mengatasi kemacetan selama Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi mengatakan jalur-jalur yang direkayasa adalah jalur lintas Medan-Banda Aceh, kemudian jalur lintas Medan-Berastagi dan jalur Medan Tanah Karo.

“Untuk wilayah Toba Samosir ada di kawasan Objek Sibea-bea dan Waterfront City. Kemudian di wilayah Siantar-Simalungun akan dilakukan rekayasa di Jalur Parapat-Simpang II dan Sidamanik, Jalur Parapat-Simpang Sitahoan,” jelas Hadi, Kamis (26/12/24).

Terakhir, ada di jalur lintas Parapat- Tarutung, Labuhan Batu, Bagan Batu dan sekitarnya. Titik lokasi rekayasa lalu lintas bisa saja bertambah sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

Baca juga: Libur Nataru, KAI Sumut Catat 89.450 Tiket Terjual 

Sementara itu berdasarkan data yang diperoleh, lonjakan pemudik terjadi pada, Senin (23/12/23). Dimana, terdapat sebanyak 24.254 kendaraan melintas di Labuhanbatu Selatan (Labusel).

Adapun wilayah-wilayah yang padat mudik antara lain, Langkat, Mandailing Natal (Madina), dan Labuhanbatu Selatan (Labusel). Wilayah Kabupaten Langkat tercatat 18.988 kendaraan masuk, dengan rincian roda enam (R6) sebanyak 1.315 unit, roda empat (R4) 9.425 unit, dan roda dua (R2) 8.248 unit. Kendaraan yang keluar sebanyak 14.222 unit.

Kemudian kendaraan yang masuk mencapai ke wilayah Mandailing Natal (Madina) sebanyak 8.600 kendaraan, dengan dominasi kendaraan roda dua sebanyak 5.012 unit.

Kemudian untuk wilayah Labuhanbatu Selatan (Labusel) menjadi jalur dengan volume kendaraan tertinggi, yakni ada 24.284 kendaraan masuk. Sebagian besar merupakan kendaraan pribadi roda empat. (matius/hm20)