BKKBN Sumut Genjot Peningkatan Kualitas Keluarga dan Penanganan Stunting
Bkkbn Sumut Genjot Peningkatan Kualitas Keluarga Dan Penanganan Stunting
Medan, MISTAR.ID
Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Utara terus mendorong upaya peningkatan kualitas keluarga dan penanganan stunting guna mewujudkan Indonesia yang lebih baik.
Dikatakan Kepala Perwakilan BKKBN Sumut, Dr Munawar Ibrahim, pentingnya transformasi program keluarga berencana dan pembangunan keluarga untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045.
Ia juga menyampaikan, pengendalian jumlah penduduk dengan angka kelahiran ideal sebesar 2,1 menjadi salah satu langkah strategis untuk mencapai keseimbangan pertumbuhan populasi.
Baca juga : BKKBN Sumut Perkuat Program KB dan Kesehatan Reproduksi di Karo
“Dengan angka kelahiran 2,1, kita memastikan struktur penduduk yang produktif dan berkualitas, mendukung pembangunan yang berkelanjutan,” ujarnya pada wartawan, Selasa (17/12/24).
Lanjutnya, angka fertilitas di Sumut masih berada di 2,49, yang dinilai perlu dioptimalkan agar tidak menimbulkan masalah seperti pengangguran dan ketimpangan pembangunan.
Selain fokus pada pengendalian populasi, BKKBN Sumut juga memprioritaskan penanganan stunting. Berdasarkan pendataan, terdapat sekitar 51.131 keluarga di Sumut yang berisiko stunting. Data ini telah diverifikasi untuk memastikan intervensi tepat sasaran.