Medan, MISTAR.ID

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) ungkap jumlah total kasus kumulatif Kejadian Luar Biasa (KLB) Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Nias Selatan (Nisel).

Plt Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumut, Basarin Yunus Tanjung mengatakan jumlah kasus DBD di Nisel merupakan data kumulatif hingga Oktober 2024.

“Total kasus kumulatif DBD sejak Januari hingga 21 Oktober 24 sebanyak 627 kasus,” ujarnya, Jumat (8/11/24).

Lebih lanjut, Basarin mengatakan pada periode waktu tersebut terdapat dua kasus kematian akibat DBD.

Baca juga: Dinkes Sumut: Status KLB DBD dan Malaria Nias Selatan Belum Dicabut

“Dua orang remaja laki-laki berusia 11 tahun asal Tello dan berusia 8 tahun asal Sianuru,” ungkapnya.

Sebelumnya, pada 17 Agustus 2024, angka kasus DBD di Nisel menyentuh angka 248 kasus. Basarin juga mengimbau agar seluruh masyarakat tetap memenuhi ketentuan yang menyangkut kejadian luar biasa (KLB) DBD & Malaria.

“Kebersihan lingkungan itu juga diutamakan. Kemudian lakukan penyemprotan untuk mencegah penyakit,” pungkasnya.

Perlu diketahui, status KLB DBD di Nisel sudah ditetapkan sejak Agustus 2024 lalu. (berry/hm20)