Hanoi, MISTAR.ID

Pemerintah Vietnam melakukan terobosan untuk mengurangi pelanggaran lalu lintas dengan melibatkan warganya. Langkah yang diambil pemerintah Vietnam tersebut terbilang ekstrem, yakni memberikan insentif bagi warga yang melaporkan pelanggaran lalu lintas.

Sejak Januari 2025, warga yang dapat membuktikan adanya pelanggaran lalu lintas berhak menerima uang sebesar 10 persen dari denda yang harus dibayar oleh pelanggar.

Kebijakan ini diberlakukan karena polisi lalu lintas tidak dapat berada di setiap lokasi untuk mencegah terjadinya pelanggaran seperti dilansir dari Carscoops.

Baca juga : PPN di Vietnam Justru Turun dari 10 Persen Jadi 8 Persen, Begini Penjelasannya

Dalam beberapa tahun terakhir, Pemerintah Vietnam juga kerap menerima laporan berupa rekaman kamera yang menunjukkan pelanggaran lalu lintas dan aktivitas berbahaya lainnya.

Pemerintah Vietnam meyakini program ini akan membuat jalan raya lebih aman. Pendapatan dari denda bakal digunakan untuk meningkatkan keselamatan jalan berkelanjutan.