Los Angeles, MISTAR.ID
Walt Disney Co (DIS.N) menunda debut film aksi langsung “Mulan” hingga 21 Agustus, perusahaan mengatakan dalam sebuah pernyataan, pada hari Jumat (26/6/20), sebuah pukulan kepada operator teater yang ingin membuat film blockbuster untuk menggambar audiensi dari rumah mereka di tengah pandemi. Debut Film Disney Mulan Ditunda Lagi Hingga Agustus

“Mulan” dijadwalkan untuk debut pada bulan Maret tetapi ditunda sampai 24 Juli ketika wabah virus corona memaksa teater di seluruh dunia untuk menutup.

“Meskipun pandemi telah mengubah rencana rilis kami untuk ‘Mulan’ dan kami akan terus fleksibel sesuai persyaratan, itu tidak mengubah keyakinan kami pada kekuatan film ini dan pesannya tentang harapan dan ketekunan,” kata Alan Horn dan Alan Bergman selaku Wakil Ketua Walt Disney Studios.

“Mulan” adalah remake live-action senilai $ 200 juta dari film animasi klasik Disney yang dibintangi Yifei Liu dalam peran utama.

Baca Juga:Keren, Sutradara Jurassic World Garap Film Legenda Atlantis

Pemilik bioskop berharap untuk menawarkan “Mulan” dan film thriller sutradara Christopher Nolan “Tenet” pada bulan Juli untuk membantu memikat penonton kembali ke bioskop. Kedua film sekarang ditunda hingga ke Agustus, dengan “Tenet,” dari AT&T Inc (TN) Warner Bros, dijadwalkan pada 12 Agustus.

Bisnis teater telah hancur oleh penutupan virus corona yang dimulai pada pertengahan Maret, yang merumahkan puluhan ribu karyawan hingga meminjam dana untuk tetap bertahan. Sekitar 780 teater indoor saat ini terbuka di Amerika Serikat, menurut perusahaan riset Comscore.

Industri ini berharap untuk pembukaan massal pada bulan Juli, ketika jaringan nasional AMC Entertainment (AMC.N), Cinemark (CNK.N) dan Cineworld (CINE.L) Regal Cinemas dijadwalkan untuk kembali berbisnis. Semua rencana perlindungan termasuk penonton yang terbatas, pembersihan lokasi ekstra, dan masker untuk tamu dan pekerja.

Namun, para pejabat di Los Angeles dan New York, dua pasar pembuat film terbesar di Amerika Serikat, belum menentukan tanggal kapan bioskop bisa dibuka kembali.(reuters/ja/hm10)