Riyadh, MISTAR.ID

Umat Islam di seluruh dunia sedang menantikan pengumuman jadwal awal puasa Ramadhan, termasuk di negara-negara di kawasan Timur Tengah seperti Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.

Arab Saudi memiliki kewenangan untuk mengumumkan tanggal awal Ramadhan serta aturan yang berlaku bagi warganya, termasuk menetapkan hari pertama puasa. Mereka biasanya menentukan hari pertama Ramadhan dengan menggunakan metode pemantauan hilal atau rukyah.

Secara astronomis, mereka melakukan pemantauan berdasarkan posisi bulan, tetapi juga mengandalkan kalender bulan Ummul Qura sebagai salah satu metode penentuan.

Baca juga: Arab Saudi Luncurkan Pusat Kecerdasan Buatan Jenis Media Masa Depan

Kalender tersebut memperoleh tanggal berdasarkan posisi bulan sabit tepat di atas kota Mekkah, sambil mempertahankan nama-nama bulan Hijriah sebagai acuan penanggalan.

Meskipun begitu, pemerintah Arab Saudi seringkali menggabungkan metode ini dengan pengamatan langsung terhadap bulan atau hilal untuk menetapkan awal bulan Hijriah.

Diketahui dari Reuters, Minggu (10/3/24), sampai saat ini, pemerintah Arab Saudi belum mengumumkan secara resmi tanggal awal Ramadhan, tetapi beberapa warga Saudi memperkirakan bahwa Ramadhan akan dimulai pada tanggal 11 Maret. (cnn/hm20)