Tuesday, January 28, 2025
logo-mistar
Union
INTERNATIONAL

26 Warga Palestina Tewas Akibat Jet Tempur Israel Serang Rafah

journalist-avatar-top
By
Tuesday, May 7, 2024 10:00
16
26_warga_palestina_tewas_akibat_jet_tempur_israel_serang_rafah

26 warga palestina tewas akibat jet tempur israel serang rafah

Indocafe

Rafah, MISTAR.ID

Hingga Senin (6/5/24) sebanyak 26 orang warga Palestina, termasuk 8 anak-anak meninggal dalam serbuan udara jet-jet tempur Israel ke Kota Rafah di Gaza selatan sejak Minggu malam (5/5/24).

Sumber medis di Rafah menuturkan kepada Anadolu, Selasa (7/5/24), sejumlah orang juga terluka dalam serangan udara yang menargetkan setidaknya 11 unit rumah.

Badan Pertahanan Sipil Gaza menyampaikan, beberapa orang masih hilang di bawah reruntuhan bangunan yang hancur. Serbuan udara ini diluncurkan menyongsong invasi darat yang sudah dipersiapkan militer Zionis Israel menjadi kelanjutan dari perang menghadapi Hamas di kota penuh pengungsi tersebut.

Baca juga:Israel Mulai Bombardir Rafah, 600 Ribu Anak-anak Terancam

Pasukan Israel pada Senin (6/5/24) menginstruksikan perintah evakuasi secepatnya terhadap warga Palestina di lingkungan timur Rafah dan meminta mereka bergeser ke kota al-Mawasi di Gaza selatan.

Army Radio, media yang bermarkas di Israel menginformasikan sekitar 100.000 warga sipil Palestina diperkirakan tinggal di daerah yang bakal dievakuasi. Walaupun menerima tantangan dunia, Zionis sudah menyetujui rencana untuk melakukan invasi darat ke Rafah, tempat lebih dari 1,5 juta orang mengungsi dari serbuan brutal Israel di Jalur Gaza.

Israel sudah melancarkan serangan militer mematikan di Gaza mulai serbuan Hamas pada 7 Oktober 2023, yang menurut rezim Zionis, menewaskan sekitar 1.200 orang.

Baca juga: Israel Perintahkan Warga Sipil Rafah Mengungsi

Tetapi mulai saat itu, investigasi Haaretz membeberkan jika helikopter dan tank militer Israel pada kenyataannya, telah membunuh banyak dari 1.139 tentara dan warga sipil yang diklaim Israel telah dibunuh oleh kelompok perlawanan Palestina.

Tel Aviv sebagai perbandingan sudah membunuh lebih dari 34.600 warga Palestina dan melukai 77.700 lainnya dalam invasi brutalnya di Gaza. Itu diperparah dengan kehancuran massal dan kekurangan kebutuhan pokok di wilayah kantong Palestina tersebut.

Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), lebih dari 7 bulan pasca kontak senjata Israel-Hamas, sebagian besar wilayah Gaza hancur, menyebabkan 85 persen penduduk daerah kantong itu mengungsi di samping blokade makanan, air bersih dan obat-obatan yang melumpuhkan. (sdnws/hm16)

journalist-avatar-bottomRedaktur Jansen Siahaan