Batam, MISTAR.ID

Seorang pengurus yayasan panti sosial di Batam, Kepulauan Riau, berinisial PZ diduga melakukan pencabulan terhadap anak asuhnya. Ironisnya, korban dilaporkan telah hamil dan melahirkan seorang bayi di salah satu rumah sakit pada 16 Maret 2025.

"Perkaranya masih dalam tahap penyelidikan. Korban diketahui melahirkan pada 16 Maret lalu," ujar Kanit VI PPA Satreskrim Polresta Barelang, Ipda Fransisca Febrina Siburian, Minggu (20/4/2025).

Menurut Fransisca, penyidik saat ini tengah memeriksa sejumlah saksi guna mendalami kasus dugaan pencabulan tersebut. Ia menambahkan, ada perbedaan keterangan dari korban yang menyebutkan bahwa pelaku bukan pendeta, melainkan mantan pacarnya.

"Dari keterangan awal, diduga pelaku bukan oknum pendeta. Namun korban menyebut PZ adalah mantan pacarnya. Hal ini masih kami dalami lebih lanjut," ucap Fransisca.

Hingga saat ini pihak kepolisian belum dapat memberikan rincian lengkap mengenai kronologi maupun modus dugaan pencabulan yang terjadi di lingkungan panti tersebut. Namun, Fransisca menegaskan bahwa proses hukum tetap berjalan, dan penyelidikan akan terus dilakukan secara mendalam. (cnn/hm24)