Meski begitu, Andi tidak merinci perihal informasi penangkapan itu. Namun dirinya mengaku merasa lega karena polisi telah optimal mengusut kasus ini .

Baca juga:Bom Molotov Gagal Bakar Rumah Mantan Plt Bupati Labuhanbatu

Legislator ini mengaku tidak mengetahui motif teror tersebut apalagi dikaitkan dengan situasi politik di Kabupaten Labuhanbatu. Menurutnya, pelaku teror bom bakar tersebut sangat berbahaya dan dengan sengaja ingin membunuhnya dan keluarga.

“Teror bom bakar itu sangat kejam dan ingin membunuh saya dan keluarga. Saya minta pelaku dihukum maksimal,” tegas Andi Suhaimi Dalimunthe, yang juga Ketua MPC Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Labuhanbatu dan Ketua DPD Golkar Kabupaten Labuhanbatu.

Sementara Kasi Humas Polres Labuhanbatu, AKP Syafrudin ketika dihubungi terkait penangkapan MHR (30) alias Panjang, tak mau berkomentar. Ia menyarankan agar hal ini dikonfirmasi langsung ke Kasat Reskrim.

Baca juga:Polisi Tokyo Tangkap Terduga Pelempar Bom Molotov ke Kantor Partai Demokrat

“Izin konfirmasi dengan Reskrim bang,” jelas AKP Syafrudin singkat.

Sebelumnya, rumah wakil ketua DPRD Labuhanbatu yang ada di Jalan Andi Suhaimi, Kecamatan Rantau Selatan, itu dilempar seseorang menggunakan bom molotov pada Kamis (7/11/24) mala hari.

Tidak ada korban dalam peristiwa itu, tetapi korban kecewa karena kejadian itu di tengah kondisi perhelatan Pilkada.(yazis purba/hm17)