Jual Lupis Raksasa Sebagai Usaha Sampingan, Pria Ini Raup Puluhan Juta Sebulan
Jual Lupis Raksasa Sebagai Usaha Sampingan Pria Ini Raup Puluhan Juta Sebulan
Medan, MISTAR.ID
Bekerja di bidang bussiness development perhotelan di Kota Medan, tak menjadi hambatan bagi Ebe (32l untuk membuka usaha sampingan. Untuk menambah pundi-pundi penghasilannya, dia membuka usaha kuliner Warung Lupis Raksasa.
“Awalnya untuk menambah penghasilan keluarga aja. Tidak terlalu difokuskan, tapi alhamdulillah bisa membentuk pasar dan saya lanjut,” ungkapnya saat ditemui di Jalan Gagak Hitam No 30, Kelurahan Sei Sikambing B, Kecamatan Medan Sunggal, Selasa (10/12/24).
Menurut Ebe, dia membuka usaha ini karena lupis adalah jenis kuliner yang bisa dimakan oleh semua kalangan. “Karena lupis itu bisa dimakan oleh siapa pun, baik dari bayi hingga lansia dan dari kalangan manapun. Makanya saya berani untuk membuka usaha ini saja,” ungkapnya.
Menghabiskan modal awal lebih kurang Rp6 juta, Ebe pun mulai berjualan di Jalan Setia Luhur, Kecamatan Medan Helvetia. “Di sini ada 3 menu, yaitu lupis ketan putih, lupis ketan hitam, dan cenil. Semua harga menu hanya Rp11.000 saja,” tuturnya.
Di awal usahanya, Ebe tak selalu melangkah mulus. Ia pun sudah beberapa kali pindah lokasi sejak pertama kali dibuka di Jalan Setia Luhur pada 2021 silam. “Lokasinya itu kurang pas untuk menarik pembeli,” katanya.
Baca Juga : Perjalanan Panjang 33 Tahun Usaha Kuliner Kue Khas Melayu di Medan
Kemudian ia pindah masih di kawasan yang sama, tepatnya di simpang Jalan Setia Luhur. “Berjalan 3 tahun, ternyata lokasinya itu mau dibangun mini market,” lanjutnya.
Ebe pun terpaksa pindah dan menemukan lokasi di pinggir Jalan Kapten Muslim. Saat ini Ebe mengaku bisa memperoleh penghasilan kotor Rp800 ribu per hari dan usaha warung lupis buatan istrinya itu sudah mempekerjakan 2 karyawan.
“Lupis raksasa ini kami produksi sendiri dibantu salah satu karyawan yang kami pekerjakan di bagian produksi dan satunya lagi jaga stand,” katanya.
Karena sudah berpindah tempat berjualan, Ebe sempat merasakan omzet penjualan yang menurun. Namun, melalui strategi pemasaran yang dilakukan, kini bisnisnya sudah mulai dikenal banyak orang kembali.
“Melalui instagram saya membranding usaha saya ini. Kebetulan saya punya teman influencer. Jadi, saya meminta dia untuk membranding lupis raksasa ini,” jawab Ebe.