Jakarta, MISTAR.ID

Bursa Efek Indonesia (BEI) akan meluncurkan Exchange-Traded Fund (ETF) emas pada tahun 2025, sebagai upaya untuk memberikan alternatif investasi kepada para investor yang tertarik dengan aset berbasis emas.

Direktur Utama BEI, Iman Rachman, menjelaskan bahwa produk ini diharapkan menjadi pilihan diversifikasi portofolio di pasar modal.

ETF emas adalah instrumen investasi yang diperdagangkan di bursa saham, mengikuti pergerakan harga emas tanpa perlu menyimpan fisik emas tersebut.

Baca Juga : Israel Kian Gencar Serang Beirut Selatan, Konflik di Lebanon Meningkat

Selain ETF emas, BEI juga merencanakan beberapa produk baru lainnya seperti intraday short selling, perluasan underlying single stock futures, dan pengembangan sistem perdagangan.

Rencana ini sejalan dengan visi BEI untuk menjadi multi-asset class exchange dan meningkatkan kedalaman pasar modal Indonesia. Sepanjang 2024, BEI telah meluncurkan berbagai inovasi seperti mekanisme perdagangan yang ditingkatkan dan beberapa indeks baru.

Dengan langkah ini, BEI berharap dapat memperkuat posisi pasar modal Indonesia dan menarik lebih banyak investor untuk berpartisipasi. (mtr/hm24)