Influencer dan USAID IUWASH Sosialisasi Akses AMSAN di Deli Serdang
Influencer Dan Usaid Iuwash Sosialisasi Akses Amsan Di Deli Serdang
Deli Serdang, MISTAR.ID
Kadis Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Komifostan) Deli Serdang, Drs Khairul Azman Harahap menjelaskan, informasi adalah data yang diolah menjadi hal bernilai dan bermanfaat bagi penerimanya.
Informasi yang diberikan tersebut biasanya mengandung nilai, makna dan pesan. Baik dengan dilihat, didengar dan dibaca, yang penyajiannya dengan berbagai kemasan. Demikian disampaikan Khairul dalam kegiatan sosialisasi pegiat influencer bersama USAID IUWASH Tangguh.
“Di era digitalisasi bisa diakses secara cepat oleh masyarakat melalui media sosial. Sedangkan media sosial sendiri adalah platform digital untuk memungkinkan penggunanya berinteraksi, berbagi dan menciptakan konten yang berupa tulisan, foto dan video,” ujarnya.
Baca juga: IRT yang Tewas di Deli Serdang Dianiaya Pakai Galon Air
“Dengan workshop influencer, pegiat media sosial dan media konten Deli Serdang diharapkan bisa mengembangkan keterampilan dan potensi yang ada,” imbuh Khairul Azman Harahap dalam kegiatan sosialisasi yang digelar di Anara Sky Kualanamu, Jumat (8/11/24).
Sementara itu, Manager Regional USAID IUWASH Tangguh Sumatera Utara diwakili Juliarti Sianturi menerangkan, tujuan USAID IUWASH adalah untuk mendukung Pemerintah Indonesia dalam mencapai target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
Selain itu, USAID IUWASH juga mendukung Pemerintah Indonesia untuk mencapai target #6 SDG di tahun 2030, yaitu mewujudkan peningkatan akses air minum dan sanitasi aman untuk mewujudkan layanan WASH yang mandiri, tangguh dan berkelanjutan.
Dijelaskan Juliarti, tujuan itu diwujudkan melalui beberapa upaya, antara lain peningkatan dukungan pembiayaan dan peningkatan kinerja bagi penyedia layanan Air Minum Sanitasi Aman (AMSAN), pengurangan dampak perubahan iklim terhadap pengelolaan sumberdaya air.
Baca juga: KPU Deli Serdang Temukan 2 Ribuan Kertas Surat Suara Rusak usai Sorlip
Selanjutnya, adopsi perubahan perilaku pemerintah daerah dan kelompok masyarakat untuk mendukung peningkatan akses AMSAN dan pengelolaan sumberdaya air yang berbasis pada kesetaraan gender dan inklusi sosial.
Capaian utama yang diharapkan, kata Juniari, paling tidak 1,5 juta orang mendapat akses air minum aman melalui sambungan baru Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dan paling tidak 1 juta orang mendapat akses sanitasi aman.
Kemudian membangun paling sedikit 50 kemitraan publik-swasta, serta menjangkau setidaknya 1 juta orang melalui kampanye ketangguhan layanan WASH Penguatan Tata Kelola dan sektor WASH (cuci tangan) dan Pengelolaan Sumber Daya Air (WRM), menarik investasi sedikitnya $310 juta dari dalam negeri, regional, dan internasional untuk pengembangan sektor WASH dan WRM.
Sosialisasi itu dihadiri, Kabid Informasi, Komunikasi Publik Dinas Kominfostan, Asep Kurniawan MAP, para influencer, pegiat media sosial, media konten Deli Serdang dan lainnya. (rinaldi/hm27)