Monday, January 13, 2025
logo-mistar
Union
DELISERDANG-SERGAI

APH Diminta Tegas Terhadap Mafia Tanah, Aset Negara Harus Dipertahankan

journalist-avatar-top
By
Friday, July 26, 2024 15:17
0
aph_diminta_tegas_terhadap_mafia_tanah_aset_negara_harus_dipertahankan

Aph Diminta Tegas Terhadap Mafia Tanah Aset Negara Harus Dipertahankan

Indocafe

Deli Serdang, MISTAR.ID

Lembaga Pemerhati dan Pengawas Aset Negara (Lepan) Sumatera Utara (Sumut) meminta aparat penegak hukum mengambil langkah tegas terhadap oknum-oknum yang selama ini menunggangi warga masyarakat terkhusus bagi oknum mafia tanah yang ingin menguasai lahan PT Perkebunan Negara (PTPN) di Sumut.

Hal ini disampaikan Direktur Eksekutif Lepan Sumut, Herry Suhendra, Jumat (26/7/24).

“Awalnya mereka koordinir warga untuk menguasai areal tanah HGU (Hak Guna Usaha). Lalu mereka modali untuk menggugat. Akhirnya, warga hanya mendapat janji kosong dan mereka berusaha menguasai lahan tersebut tanpa melibatkan warga lagi,” jelas Herry Suhendra.

Lanjut Herry, mereka (para oknum) tidak segan-segan menggunakan masyarakat untuk dibenturkan ke perusahaan perkebunan negara untuk menguasai lahan yang selama ini merupakan aset negara yang dikelola perusahaan perkebunan.

Herry mengaku prihatin dengan maraknya aksi-aksi penguasaan lahan HGU PTPN 2 (sekarang PTPN1 Regional 1) yang dibeking oknum-oknum mafia tanah. Apalagi yang berada di pinggiran kota Medan karena dinilai cukup strategis dan bernilai ekonomi tinggi.

Baca juga: Bangunan Liar di Eks Lahan PTPN IV Digusur, Ratusan Warga Protes

“Hitung saja, berapa kerugian negara dalam hal ini PTPN2  jika lahan HGU Penara itu bisa dikuasai pihak lain. Di samping itu, marwah negara yang harus mengalah ke oknum-oknum mafia,” tambahnya.

Dikatakan Herry lagi, hal inilah yang seharusnya menjadi perhatian serius semua unsur pemangku kepentingan. Terutama aparat penegak hukum seperti Kejaksaan dan Kepolisian.

“Adanya kasus-kasus pidana yang menjadi bagian dari upaya mafia tanah menguasai lahan-lahan HGU, seharusnya sudah bisa menjadi pintu masuk pengusutan terhadap oknum yang berperan di belakang warga,” tuturnya.

Di samping itu, menurut Herry Suhendra, PTPN harus terus berupaya untuk mempertahankan areal HGU mereka dengan melakukan berbagai langkah hukum dan koordinasi dengan pihak-pihak berwenang.

“Sebab lahan-lahan PTPN 1 Regional 1 (dulunya PTPN2) menjadi incaran yang paling banyak oleh pihak-pihak lain khususnya mafia tanah di Sumut,” ungkap Herry.

journalist-avatar-bottomRedaktur Elfa Harahap