Binjai, MISTAR.ID

Sejumlah warga memprotes keberadaan pabrik tahu di Jalan Umar Baki, Lingkungan V, Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Jumat (18/4/2025) siang.

Pasalnya, mereka resah dengan bau busuk yang dihasilkan dari pabrik pembuatan tahu karena dibuang ke parit warga.

Putra, salah seorang warga mengatakan, meski sudah berulangkali diprotes, namun pabrik tahu tersebut tetap membandel terus membuang limbahnya ke parit.

"Apalagi kalau sudah hari panas seperti sekarang ini, gak tahan kami mencium aroma busuknya," ujarnya.

Putra menduga pabrik tahu tersebut tidak memiliki kolam pembuangan limbah atau Instalansi Pembuangan Akhir Limbah (IPAL). Sehingga, pihak pabrik membuang limbah tersebut ke parit.

Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Binjai, Chairin Simanjuntak, menjelaskan pihaknya sudah turun ke lokasi pabrik tahu tersebut dan memberikan surat teguran terkait limbah yang dibuang ke parit.

Kata Chairin, pihaknya memberikan waktu 2 bulan kepada pihak pabrik untuk segera menyediakan IPAL di dalam lokasi pabrik.

"Kita tunggu lah dalam 2 bulan ini. Jika mereka tidak juga masih membuang limbahnya ke pabrik, maka akan kita tindak tegas," ucapnya. (bayu/hm24)