Bupati Asahan Tanggapi Kondisi SDN 014628 yang Memprihatinkan


Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin. (f:perdana/mistar)
Asahan, MISTAR.ID
Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin memberikan tanggapan terkait kondisi gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) 014628 di Desa Pematang Sei Baru, Kecamatan Tanjungbalai, yang sangat memprihatinkan.
Tanggapan itu langsung disampaikan Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin, saat menghadiri kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Asahan, Kamis (17/4/2025).
“Nanti kita akan cek apa persoalannya. Kalau memang sarana dan prasarana kurang memadai, tentu akan kita upayakan perbaikan,” ujar Taufik.
Ia juga menegaskan, proses belajar-mengajar para siswa tidak boleh terganggu hanya karena kondisi fisik sekolah yang rusak. Untuk menindaklanjutinya, ia akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan.
“Kalau memungkinkan, nanti akan dianggarkan melalui P-APBD,” ucapnya.
Kondisi SDN 014628 sebelumnya ramai diperbincangkan di media sosial setelah seorang warga memposting foto-foto kondisi sekolah yang dinilai memprihatinkan, baik di bagian dalam kelas maupun di halaman sekolah.
Salah satu tokoh masyarakat setempat, Sudirman, mengungkapkan bahwa bangunan sekolah tersebut sudah berdiri sejak tahun 1977 dan belum pernah mendapat perbaikan menyeluruh.
“Beberapa bagian dinding sudah retak, asbes di atap berlubang, dan seng juga ada yang lepas. Kalau hujan, pasti bocor,” ujarnya.
Lebih memprihatinkan lagi, lokasi sekolah yang berbatasan langsung dengan sungai membuat kawasan ini sering terdampak banjir, terutama saat pasang besar.
“Kalau air sungai naik, halaman sekolah bahkan ruang kelas bisa terendam,” katanya.
Sementara itu, Kepala SDN 014628, Nazri, menyebut sekolah tersebut saat ini memiliki 140 siswa dari kelas I hingga kelas VI. Ia mengaku khawatir terhadap keselamatan siswa jika kondisi gedung tidak segera diperbaiki.
“Rasa takut itu pasti ada. Kami khawatir kalau sewaktu-waktu ada bagian atap atau asbes yang roboh dan mencederai anak-anak,” tuturnya.
Pemkab Asahan pun diharapkan segera merealisasikan perbaikan, mengingat pentingnya kenyamanan dan keselamatan siswa dalam proses pembelajaran. (perdana/hm27)