Sunday, November 2, 2025
home_banner_first
SUMUT

Warga Tapteng Tanam Pohon Pisang di Jalan Rusak sebagai Bentuk Protes

Mistar.idSelasa, 16 September 2025 15.38
journalist-avatar-top
warga_tapteng_tanam_pohon_pisang_di_jalan_rusak_sebagai_bentuk_protes

Aktivis, Ribu Simatupang saat menggelar aksi tunggal, dengan melakukan aksi penanaman pohon pisang di jalan yang rusak. (foto: Feliks/mistar)

news_banner

Tapteng, MISTAR.ID

Prihatin dengan kondisi jalan rusak, seorang warga yang juga aktivis, Ribu Simatupang, menggelar aksi tunggal dengan menanam pohon pisang di ruas jalan yang berlubang.

Aksi tersebut berlangsung di Jalan Humala Tambunan, Kelurahan Tukka, Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) pada Selasa (16/9/2025). Jalan ini merupakan jalur lintas Sibolga – Tukka – Sait Kalangan II menuju Kelurahan Sipange yang sudah tiga tahun mengalami kerusakan parah.

Terlihat ada tiga batang pohon pisang ditanam di sepanjang jalan tersebut. Padahal, jalan ini pernah diaspal sekitar tiga tahun lalu, namun kini kembali dipenuhi lubang yang hanya ditambal tanah merah.

Setiap hari jalan itu ramai dilalui kendaraan dari arah Kota Sibolga maupun dari Kecamatan Tukka, terutama pada pagi hari saat jam sekolah. Warga menyebut sudah sering terjadi kecelakaan meski belum ada korban jiwa. Usaha warga menutup lubang dengan tanah merah tidak bertahan lama karena lubang baru terus muncul.

Ribu Simatupang menjelaskan, penanaman pohon pisang ini adalah bentuk keprihatinannya.

"Kita lihat sekarang jalan rusak ini. Kondisinya sudah lama rusak sekitar tiga tahun lalu. Setiap hujan datang jalan ini dan rumah warga selalu digenangi air," ujarnya.

Ia meminta Pemkab Tapteng segera memperbaiki jalan di bawah kepemimpinan Bupati Masinton Pasaribu.

"Jalan ini bagian kiri dan kanan paritnya sudah rusak parah. Jadi perbaikan parit lebih dulu diperbaiki baru dilakukan penimbunan badan jalan," katanya.

Menurutnya, jalan tersebut cukup padat dilalui kendaraan pribadi maupun angkutan umum. Jika hujan, jalan semakin sulit dilintasi.

Ribu juga menegaskan dukungannya terhadap program “Tapteng Naik Kelas Adil untuk Semua” yang digagas Bupati.

"Disini ada saya buat pertanda ada tiga batang pisang, yang kecil sekali, setengah kecil, dan lumayan kecil. Artinya, diperbaiki dulu yang kecil-kecil, menengah, baru ke hal yang besar-besar. Itulah harapan masyarakat untuk pemerintahan Bupati Masinton Pasaribu," tuturnya.(Felks/hm17)

BERITA TERPOPULER

BERITA PILIHAN