Pematangsiantar, MISTAR.ID

Pertandingan penuh drama terjadi di Stadion Alfredo Di Stefano, Rabu (12/11/2025) pagi WIB, saat Real Madrid Femenino nyaris menelan kekalahan dari Paris FC dalam lanjutan Liga Champions Wanita UEFA 2025.

Namun, gol heroik Caroline Weir di menit ke-90+8 memastikan laga berakhir imbang 1-1, sekaligus menjaga asa Madrid untuk tetap bersaing di fase grup.

Awal Laga Dikuasai Paris FC

Meski tampil di kandang sendiri, Real Madrid Femenino justru tertinggal lebih dulu. Paris FC bermain efektif dan unggul melalui Ouleymata Sarr di menit ke-25, setelah menerima umpan dari Picard O. yang kemudian harus ditarik keluar karena cedera.

Tim tamu semakin percaya diri ketika pelanggaran di area penalti berbuah peluang emas. Lina Azzaro sukses mengeksekusi penalti di menit ke-41, membawa Paris FC memimpin 1-0 hingga turun minum.

Madrid berusaha membalas, namun solidnya pertahanan Paris dan penampilan apik kiper Chiamaka Nnadozie membuat sejumlah peluang Caicedo dan Weir gagal berbuah gol.

Madrid Bangkit di Babak Kedua

Usai jeda, pelatih Alberto Toril melakukan perubahan besar dengan memasukkan Yasmim untuk memperkuat serangan dari sisi kiri. Strategi itu berhasil membalikkan alur permainan.

Madrid mencatat penguasaan bola hingga 61%, menciptakan 23 tembakan dan expected goals (xG) sebesar 2,73, menggambarkan dominasi total mereka.

Namun, peluang demi peluang terus terbuang. Sundulan Athenea del Castillo, tembakan Linda Caicedo, hingga percobaan jarak jauh Weir masih belum mampu menembus gawang Paris FC.

Di sisi lain, Paris FC kehilangan ritme permainan usai Sabrina Scott mengalami cedera di menit ke-74, memaksa pelatih Sandrine Soubeyrand melakukan pergantian darurat.

Gol Weir di Menit 98 Selamatkan Madrid

Ketegangan mencapai puncaknya di masa injury time. Saat laga tampak akan berakhir untuk kemenangan Paris FC, Caroline Weir muncul sebagai penyelamat.

Berawal dari umpan Mendez M., Weir mengeksekusi bola dengan tenang di menit 90+8, menembus jala Nnadozie dan membuat skor berubah menjadi 1-1.

Sorakan meledak di Alfredo Di Stefano. Gol tersebut bukan hanya menyelamatkan Madrid dari kekalahan, tapi juga memperpanjang napas mereka di kompetisi tertinggi sepak bola wanita Eropa.

Makna Penting bagi Real Madrid Femenino

Hasil imbang ini menjadi pelajaran penting bagi Real Madrid Femenino yang sedang membangun konsistensi di kancah Eropa. Meski gagal menang, karakter pantang menyerah yang diperlihatkan Weir dan rekan-rekannya menjadi sinyal positif bagi perjalanan mereka di turnamen ini.

Kinerja Caroline Weir kembali menjadi sorotan. Selain mencetak gol penentu, ia juga menjadi pusat kreativitas serangan, menunjukkan peran vitalnya sebagai jenderal lini tengah Madrid.

Semangat Tak Menyerah Madrid Masih Hidup

Laga Real Madrid Femenino vs Paris FC menjadi cermin bagaimana persaingan di Liga Champions Wanita UEFA semakin ketat dan menarik.

Kedua tim menampilkan permainan berkualitas tinggi, disertai intensitas, cedera, dan drama hingga peluit akhir.

Di bawah lampu Stadion Alfredo Di Stefano, Real Madrid Femenino menunjukkan satu hal penting — mereka belum menyerah. Gol telat Caroline Weir bukan hanya penyama skor, tapi juga simbol keteguhan mental tim untuk terus bersaing di level tertinggi sepak bola wanita Eropa. (*/hm27)