Toba, MISTAR.ID

Naiknya permukaan air Danau Toba, yang kemudian merendam sejumlah fasilitas milik warga masyarakat dan pemerintah, mendapat respon dari Bupati Toba Effendi Napitupulu.

Effendi berjanji akan mencari solusi terhadap persoalan terkait permukaan air Dana Toba yang sudah berlangsung selama tiga bulan, terhitung dari Desember 2024-Maret 2025 tersebut.

"Benar, dampak naiknya permukaan air telah meresahkan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Toba (Pemkab Toba), karena dampaknya sudah merendam fasilitas warga dan pemerintah," kata Effendi, Kamis (6/3/2025).

Ia menegaskan, setelah selesai pembahasan efisiensi anggaran dan sebelum perayaan peringatan hari ulang tahun Kabupaten Toba, akan dilakukan pembahasan lintas sektoral agar solusinya terpecahkan.

"Pemkab Toba akan duduk bersama membahas dengan Balai Wilayah Sungai Sumatra Utara yang berwenang terhadap Sungai Toba-Asahan dan Inalum yang menjadi pengelola sungai," ujarnya.

Effendi berharap setelah dilakukan pembahasan, solusinya akan terpecahkan. Sehingga keresahan yang dialami oleh masyarakat dapat diselesaikan.

"Intinya akan diketahui penyebab naiknya permukaan danau hingga dua meter lebih," kata Effendi. (nimrot/hm27)