Thursday, April 24, 2025
home_banner_first
SUMUT

Ini Penyebab Kelompok Tani di Toba Kesulitan Menebus Pupuk Subsidi

journalist-avatar-top
Jumat, 7 Maret 2025 11.26
ini_penyebab_kelompok_tani_di_toba_kesulitan_menebus_pupuk_subsidi

Ilustrasi pupuk subsidi. (f: ist/mistar)

news_banner

Toba, MISTAR.ID

Kelompok tani di Kabupaten Toba sering kali menghadapi kesulitan dalam menebus pupuk subsidi dari kios. Kendala utama yang dihadapi adalah kekurangan dana yang membuat anggota kelompok tani kesulitan untuk membeli pupuk subsidi yang telah ditentukan.

Untuk memastikan kebenaran hal ini, Mistar mewawancarai beberapa anggota kelompok tani di Kabupaten Toba, dan mereka membenarkan adanya masalah tersebut.

"Selain masalah uang yang tidak ada, sering kali saat waktu penebusan pupuk dari kios, uangnya juga tidak tersedia. Bahkan, ada kalanya pupuk subsidi langka," ujar seorang warga dari Kecamatan Laguboti yang enggan disebutkan namanya, Jumat (7/3/2025).

Hengki Sirait, Ketua Kelompok Tani Satahi Desa Patane I di Kecamatan Porsea, menjelaskan bahwa sebenarnya kendala tersebut bisa diatasi dengan mudah jika kelompok tani tersebut dijalankan dengan baik dan sehat.

Menurut Hengki, setiap kelompok tani yang mematuhi AD/ART seharusnya memiliki kas yang berasal dari iuran anggota. Ketika pupuk perlu ditebus dari kios namun uang anggota tidak tersedia, pembayaran dapat didahulukan menggunakan kas kelompok. Setelah itu, kelompok dapat dibayar kembali begitu uang anggota terkumpul.

"Jadi, jika ada kelompok tani yang tidak bisa menebus pupuk dari kios, bisa dikatakan bahwa kelompok tersebut tidak sehat," ucap Hengki.

Hengki juga menyampaikan bahwa kuota pupuk subsidi yang diterima oleh kelompok taninya tahun ini sudah bertambah, dan pupuk tersebut sudah berhasil ditebus dari kios.

Namun, informasi terkait kuota pupuk subsidi untuk Kabupaten Toba belum dapat dipastikan. Termasuk apakah ada peningkatan kuota subsidi dari tahun 2024 ke 2025, hal ini belum jelas karena pihak Dinas Pertanian setempat belum memberikan jawaban.

Mistar berusaha mengunjungi Dinas Pertanian Kabupaten Toba, Kamis (6/3/2025), namun Kepala Dinas dan Kepala Bidang Sarpras yang membidangi hal tersebut tidak ada di kantor. Upaya untuk menghubungi Kabid Sarpras Dinas Pertanian Toba, Lailan Roswita, melalui pesan juga belum mendapatkan jawaban hingga berita ini masuk ke meja redaksi. (nimrot/hm24)

REPORTER: