Kapolres Tebing Tinggi Sambut Kunjungan Tim Irwasda Poldasu
Kapolres Tebing Tinggi Sambut Kunjungan Tim Irwasda Poldasu
Medan, MISTAR.ID
Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Hassanudin, menyampaikan empat aspek pembangunan prioritas untuk 2025 dalam Pembukaan Musrenbang RKPD Provinsi Sumut.
Keempat aspek tersebut menjadi landasan untuk mewujudkan Sumut yang unggul, maju, dan berkelanjutan.
Dalam acara yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri Restuardy Daud dan Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian Bappenas Tri Dewi Virgiyanti, Hassanudin menyebut keempat aspek tersebut sebagai berikut:
Baca juga : Tumbuhkan Ekonomi, Pj Gubernur Sumut Perkuat Hilirisasi dan Kewirausahaan
Pertama, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Upaya ini mencakup perbaikan pada sektor pendidikan, kesehatan, pengurangan tingkat kemiskinan, peningkatan kesetaraan gender, iklim demokrasi, dan ketahanan bencana. Diharapkan terlaksana melalui empat belas kegiatan strategis daerah.
Kedua, peningkatan pertumbuhan ekonomi yang Inklusif. Fokus pada penanganan pengangguran, pertumbuhan UMKM, produktivitas pertanian, kesejahteraan petani, serta pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif. Dijalankan melalui dua belas kegiatan strategis daerah.
Ketiga, peningkatan kualitas pembangunan Infrastruktur Berkelanjutan. Mengatasi kesenjangan wilayah, pemenuhan layanan infrastruktur permukiman, ketahanan pangan dan pertanian berkelanjutan, peningkatan kualitas lingkungan hidup, dan layanan sistem transportasi. Diharapkan terwujud melalui dua belas kegiatan strategis daerah.
Keempat, peningkatan tata kelola pemerintah yang berkualitas dan inovatif. Memberikan solusi untuk peningkatan nilai reformasi birokrasi, pelayanan publik, akuntabilitas dan tata kelola keuangan, serta manajemen aparatur sipil negara. Dijalankan melalui empat kegiatan strategis daerah.
Hassanudin juga menegaskan pentingnya keselarasan perencanaan dari tingkat nasional hingga kabupaten/kota untuk mewujudkan visi dan misi Sumut.
“Perencanaan yang baik akan sia-sia tanpa eksekusi yang baik, dan keberhasilan memerlukan “smart planning, smart execution, serta smart dan strong leadership,” ujar Hassanudin.
Baca juga : Stabilitas Pangan di Sumut, Stok Aman di Pasar tapi Harga Beras Naik
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri, Restuardy Daud, menekankan, tahun 2025 merupakan awal dari RPJMD 2025-2029 dan RPJPD 2025-2045.
Musrenbang ini menjadi langkah pertama bagi pemerintahan yang baru dalam meletakkan pondasi menuju Indonesia emas di tahun 2045.
Pemprov Sumut juga memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah dengan memberikan penghargaan kepada Kabupaten/Kota terbaik di Sumut.
Selain itu, dilakukan penandatanganan komitmen bersama rembuk stunting sebagai langkah percepatan penurunan stunting di Sumut pada tahun 2025. (hutajulu/hm18)
PREVIOUS ARTICLE
Roma Melaju ke Semifinal Liga Europa