Pematangsiantar, MISTAR.ID

Kapolres Pematang Siantar, AKBP Yogen Heroes Baruno menyampaikan kasus kejahatan di wilayah hukumnya menurun selama 2024 dibandingkan 2023.

Untuk gangguan Kamtibmas persentase kejahatan ada di angka 0,21 persen. Sedangkan pelaku tindak pidana berdasarkan latar belakang pendidikan tahun 2024 untuk perguruan tinggi 0,12 persen, SD 8,71 persen, SMA 18,90 persen dan SMP 11,70 persen.

Untuk penegakan hukum kasus narkotika tahun sebelumnya, Polres Pematangsiantar mengamankan 110 tersangka dan barang bukti sabu 690, 61 Gram, ganja 27.004,7 gram, dan ekstasi 0,69 Gram.

Sedangkan untuk 2024 diamankan 138 tersangka dengan barang bukti sabu 553,77 gram, ganja 840,92 gram, dan ekstasi 8 gram.

Baca juga: Rudapaksa Pelajar SD, Pria asal Siantar ini Diamankan Polres Simalungun

“Untuk jumlah kejahatan jalanan mengalami penurunan dengan trend lima kasus,” jelas Yogen.

Lanjutnya, jumlah kasus prioritas mengalami kenaikan dengan trend +100 persen dan untuk Kasus kejahatan terhadap perempuan dan anak mengalami penurunan dengan trend 28 persen .

“Serta jumlah penyelesaian kasus mengalami penurunan dengan trend 42 persen,” tambahnya.

Sedangkan untuk Polsek jajaran yang paling tinggi menangani kasus ada di wilayah hukum Polsek Siantar Martoba dengan 408 Kasus.

Kemudian, Polsek Siantar Barat 232 kasus, Polsek Siantar Marihat 120 kasus, Polsek Siantar Utara 206 Kasus, Polsek Siantar Timur 143 Kasus dan Polsek Siantar Selatan 102 Kasus. (abdi/hm20)