Monday, January 13, 2025
logo-mistar
Union
SIANTAR

Lokasi Pembangunan Stadion Sang Naualuh Disarankan Pindah

journalist-avatar-top
By
Monday, December 23, 2024 14:41
0
lokasi_pembangunan_stadion_sang_naualuh_disarankan_pindah

Lokasi Pembangunan Stadion Sang Naualuh Disarankan Pindah

Indocafe

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Wacana pembangunan kembali Stadion Sepak Bola Sang Naualuh mendapat respon dari pegiat olahraga, Gempar Purba. Menurutnya, perlu adanya pengkajian ulang terhadap lokasi stadion yang saat ini terletak di Jalan Stadion, Kelurahan Sukadame, Kecamatan Siantar Utara.

“Berada di tengah-tengah pemukiman padat penduduk, tidak cocok untuk menjadi lapangan sepak bola,” kata Gempar, Senin (23/12/24).

Jika memang wacana tersebut betul-betul dilakukan, Gempar menyarankan agar mencari lokasi yang strategis dan standar nasional.

“Bisa di Tanjung Pinggir atau lahan yang lainnya. Kalsi teknis biarlah pemangku kebijakan yang mengkajinya,” sebutnya.

Baca juga: Pegiat Olahraga: Debat Kepala Daerah Siantar Tak Menjawab Permasalahan Stadion Sang Naualuh

Kata Gempar lagi, tetap perlu ada tindakan-tindakan luar biasa untuk merealisasikannya. Gempar menyebutkan permasalahan anggaran yang digelontorkan Pemko Pematangsiantar selama dua tahun berturut-turut untuk merenovasi stadion itu butuh kepastian. Dia khawatir akan timbul masalah kedepannya di pemerintahan yang baru.

“Penyerahan stadion ke Pemko Pematangsiantar kan belum ada sejak dilakukan renovasi. Proyek multi years yang menelan biaya sekitar Rp22 miliar itu setahu saya tidak ada pertanggungjawabannya,” tambahnya.

Masih kata Gempar, perlu adanya lapangan sepak bola yang akan menjadi wadah bibit-bibit muda. di Kota Pematangsiantar, dia menyebut telah tercipta atlet nasional seperti Rico Siahaan.

“Kalau mau ada penerusnya, ya disediakan lah wadah. Mau darimana kelihatan bibit-bibit muda jika tempat bermainnya pun minim,” ujarnya.

Baca juga: Revitalisasi Stadion Sangnaualuh Mangkrak, Pemko Siantar Surati Bappenas

Gempar meminta, lapangan sepak bola dibangun sesuai dengan standar. Agar nantinya tempat tersebut dapat dijadikan lapangan turnamen baik lokal, regional maupun nasional.

“Jangan lah stadion mini lagi, karena sudah ada yang di Jalan Farel Pasaribu,” imbuhnya. (gideon/hm20)

journalist-avatar-bottomRedaktur Elfa Harahap