Kebakaran 9 Rumah di Toba Hanya Menyisakan Sehelai Baju yang Dipakai
Api saat membakar rumah korban. (f: ist/mistar)
Toba, MISTAR.ID
Kebakaran yang menghangskan 9 rumah di Kelurahan Parsoburan, Kecamatan Habinsaran, Kabupaten Toba, Minggu (2/2/25), menyisakan cerita sedih. Selain rumah, warga juga kehilangan barang berharga, padi yang baru dipanen, dan kebutuhan sehari-hari.
Salah seorang korban bermarga Sianipar tak mampu menahan sedih saat mengetahui rumahnya terbakar, hingga api hingga menyisakan sehelai baju yang dipakainya. "Saat itu saya baru saja pulang dari sawah mengantarkan bibit padi, ketika api membakar rumah saya," ucapnya.
Warga lainnya, Desli Pardosi juga menuangkan kesedihannya, karena salah satu rumah yang terbakar adalah milik orang tuanya. Desli mengaku mengetahui rumah orang tuanya terbakar karena ditelepon temannya.
"Saat itu saya sedang ibadah di gereja. Semua barang milik orang tua saya hangus, sehelai pakaian pun gak bisa diselamatkan. Orang tua saya syok dengan kejadian ini," sebutnya.
Saat kebakaran terjadi, masyarakat sekitar bahu membahu memadamkan api menggunakan peralatan seadanya. Bahkan, salah satu warga yang bekerja sebagai pengebor air membawa alatnya agar api bisa dipadamkan.
Namun, warga heran dan mempertanyakan biasanya ada mobil damkar di kecamatan yang saat kejadian tidak kelihatan.
"Kemudian ada dua damkar dari kabupaten, itu pun tiba setelah hampir rampung pemadaman. Seandainya begitu kebakaran, damkar kecamatan langsung tiba, mungkin tak sebanyak ini rumah yang terbakar," kata warga, A Pardosi (65).
Informasi dihimpun dari masyarakat sekitar, selain kuatnya tiupan angin, banyaknya material yang mudah terbakar membuat api dengan cepat menghanguskan 9 rumah di lokasi. (nimrot/hm24)