Air Sungai yang Meluap Rendam Perkantoran dan Ribuan Rumah di Binjai
Air Sungai Yang Meluap Rendam Perkantoran Dan Ribuan Rumah Di Binjai
Binjai, MISTAR.ID
Tingginya intensitas curah hujan yang turun sejak malam hingga hari ini menyebabkan 3 (tiga) sungai, yakni sungai Mencirim, Bangkatan dan sungai Bingai, meluap.
Akibat luapan air itu, sejumlah kecamatan di Kota Binjai terendam banjir. Wilayah yang paling parah terdampak banjir, adalah pemukiman warga yang berada di seputaran Daerah Aliran Sungai (DAS).
Tak hanya pemukiman warga, sejumlah kantor pemerintahan juga ikut terendam banjir dengan ketinggian air yang mencapai hingga 3 meter. Sejumlah personel gabungan TNI-Polri bersama BPBD diturunkan untuk membantu proses evakuasi warga ke tempat yang lebih aman.
Baca juga: Kantornya Kebanjiran, Komisioner KPU Binjai Berkantor di Bawaslu
Dalam proses evakuasi tersebut, beberapa warga yang sakit langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. Informasinya, hingga sejauh ini, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa musibah banjir tersebut.
Menurut warga, luapan air sungai mulai merangkak naik, pada Rabu (27/11/24) sekitar pukul 01.00 WIB. Akibatnya sejumlah pemukiman yang bertempat tinggal di seputaran DAS mengalami kebanjiran.
Hingga kini belum diperoleh data resmi terkait berapa jumlah daerah serta warga yang terdampak korban banjir. Namun berdasarkan penelusuran terdapat 4 Kecamatan yang paling parah yakni Kecamatan Binjai Kota dan Binjai Utara, Binjai Barat dan Binjai Timur.
Baca juga: Perumahan Puri Pelajar Indah Banjir, Muspika Patumbak dan LSM Bantu Warga
Adapun jumlah kelurahan yang terdampak banjir adalah Kelurahan Setia, Kelurahan Berngam, Kelurahan Kebun Lada, Kelurahan Payaroba, Kelurahan Mencirim, Kelurahan
Sementara itu, Walikota Binjai Drs Amir Hamzah menjelaskan pihaknya sudah melakukan upaya penanggulangan banjir dan evakuasi warga. Ia meminta warga yang terdampak korban banjir untuk bersabar.
“Kita akan lakukan segala upaya yang pertama untuk evakuasi warga dari genangan banjir kemudian membawa warga yang sakit ke rumah sakit dan ke lokasi pengungsian sementara, lalu kita juga telah dirikan posko dan dapur umum untuk korban banjir,” ujar Amir.
Selain itu, Amir Hamzah juga meminta warga untuk selalu tetap waspada mengingat cuaca masih begitu ekstrim. (endang/hm27)
PREVIOUS ARTICLE
Sungai Belumai Tanjung Morawa Meluap Rendam Ratusan Rumah Warga