Binjai, MISTAR.ID

Pemko Binjai dan PTPN I menggelar Forum Group Discussion (FGD) membahas pemanfaatan lahan eks HGU milik PTPN I untuk mendukung pembangunan proyek strategis nasional. Acara ini berlangsung di Aula Balai Kota Binjai, Senin (14/4/2025).

Pemko Binjai mengusulkan penggunaan lahan seluas 132 hektar kepada PTPN I untuk program pembangunan. Lahan tersebut akan dibangun kawasan sentra industri, Bus Rapid Transit (BRT) Mebidang, Sekolah Rakyat, Perkantoran, Rumah Sakit, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah, bumi perkemahan pramuka, dan Tempat Pemakaman Umum (TPU) terpadu lintas agama.

Region Head PTPN I, Didik Prasetyo, menjelaskan total lahan di Kota Binjai mencapai 1.200, terdiri 600 hektar yang masih aktif dan 600 sudah eks HGU. Dari luasan eks HGU tersebut, sebanyak 158,9 hektar telah diusulkan menjadi kawasan industri.

Terdapat 14 daftar normatif eks HGU seluas 182 hektar di Tunggurono dan Timbang Langkat yang telah disetujui Gubernur Sumut pada periode sebelumnya. Sebagian telah membayar ganti rugi dan sisanya masih dalam proses.

Sementara itu, Walikota Binjai Amir Hamzah mengatakan butuh sinkronisasi program antara pusat dengan pemerintah daerah agar selaras dalam mewujudkan percepatan pembangunan di Kota Binjai.

Pemko Binjai siap menjalankan program nasional dan kerja sama dengan PTPN I dapat berjalan sesuai regulasi serta mendapat dukungan dari semua pihak. (Bayu/hm21).