Jakarta, MISTAR.ID

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyoroti kelancaran penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 di daerah terdampak bencana, seperti Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

“Sejauh ini berdasarkan laporan, berjalan lancar. Di tempat pengungsian, warga sangat antusias,” kata Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto seusai meninjau TPS di Pegangsaan, Jakarta, Rabu (27/11/24).

Ia menjelaskan, jajaran Kemendagri telah turun ke lokasi terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur dan memastikan kesiapan TPS khusus.

Baca juga:Pilkada Tapteng 2024, Paslon Masinton-Mahmud Unggul di Sejumlah TPS

“Kami sudah turun ke lokasi dan memastikan 22 TPS sudah siap dan seluruh warga sudah mendapatkan undangan atau minimal memiliki identitas diri yang bisa dibawa ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya,” kata Sugiarto.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, 22 TPS khusus tersebut berada di area pengungsian. Selain itu, ada dua TPS yang disiapkan di wilayah perbatasan untuk memudahkan warga yang mengungsi secara mandiri.

Pemerintah Kabupaten Flores Timur telah menetapkan status tanggap darurat bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki selama 58 hari, terhitung sejak tanggal 4 November sampai dengan tanggal 31 Desember 2024.

Baca juga:Pilkada Tapteng 2024, Paslon Masinton-Mahmud Unggul di Sejumlah TPS

Penetapan status tersebut menyusul adanya peningkatan status Gunung Lewotobi Laki-Laki dari Level III (Awas) menjadi Level IV (Siaga) yang mengakibatkan korban jiwa dan kerusakan infrastruktur yang cukup signifikan.

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dilaksanakan serentak pada tanggal 27 November di 37 provinsi, 93 kota, dan 415 kabupaten.

Pemerintah telah menetapkan tanggal 27 November 2024 sebagai hari libur nasional guna mendukung masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya untuk memilih wali kota, bupati, dan gubernur daerah.

Kantor KPU daerah di masing-masing daerah akan melaksanakan proses penghitungan suara hingga pertengahan Desember.

Pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih akan dilaksanakan pada tanggal 7 Februari 2025, sedangkan pelantikan wali kota, wakil wali kota, bupati, dan wakil bupati terpilih akan dilaksanakan pada tanggal 10 Februari.(ant/hm17)