Bandung, MISTAR.ID

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan pemerintah pusat akan mengumumkan keputusan terkait kontroversi Pondok Pesantren Al Zaytun (Ponpes) hari ini, Rabu (28/6/23).

Ridwan Kamil menjelaskan, keputusan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Hak Asasi Manusia (Menko Polhukam), Mahfud MD berdasarkan laporan yang disusun tim investigasi yang dibentuk Pemprov Jabar.

Tim ini juga dibina oleh MUI Jawa Barat dan tugasnya berakhir kemarin. “Al-Zaytun akan mengadakan konferensi pers tentang Al-Zaytun hari ini Pak Menko Polhukam,” kata Ridwan Kamil.

Baca juga : Kontroversi Al-Zaytun Diambil Alih Pemerintah Pusat

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu membenarkan bahwa Mahfud MD telah melakukan beberapa tindakan terkait kontroversi pesantren Al-Zaytun. Namun, ia tidak mau menyerahkan kegiatan tersebut, karena sudah bukan menjadi tanggung jawabnya lagi.

“Saya tidak bisa melanjutkan karena komentar saya sama,” katanya. Sebelumnya, Iip Hidajat, Direktur Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jabar, mengatakan Panji Gumilang memberikan jawaban kepada tim penyidik ​​yang dikirim pada Jumat pekan lalu.

“Sudah tertulis, jadi kemarin kami menerima tim urusan dari Panji Gumilang ada tiga orang mengirimkan tanggapan tertulis dan kami terima,” kata Iip.

Baca juga : Pesantren Al Zaytun Sebar Ajaran Sesat dan Isunya Dilindungi Negara, Jokowi: Tidak

Iip menegaskan tak bisa membeberkan isi balasan Panji Gumilang. Menko Polhukam akan menganggap jawaban ini sebagai penanggung jawab kasus pondok pesantren Al-Zaytun.

“Poin-poinnya tidak bisa diberikan karena kan pertanyaan tim, kami lanjutkan ke pusat, begitu diambil alih ke pusat, pusat masih menelaah,” tandasnya. (okz/hm18)