Medan, MISTAR.ID

Keramaian warga yang mengurus Administrasi Kependudukan (Adminduk) di kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Medan, tidak terbendung. Senin (6/1/25).

Sesuai pantauan pada pukul 11.15 WIB, masyarakat terus berdatangan untuk mengurus Adminduk seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Akta Kelahiran, Kartu Keluarga (KK), serta Kartu Identitas Anak (KIA).

Salah seorang warga, Irham yang kini berusia 68 tahun, sedang mengurus data pribadi KK mengeluhkan tidak adanya pelayanan prioritas bagi masyarakat yang sudah masuk usia rentan, yakni Lansia seperti dirinya.

“Kebetulan saya mengurusnya sendiri, karena anak saya pada di luar kota. Mau mengurus KK yang terbaru, karena anak-anak sudah padah menikah. Seharusnya ada pelayanan prioritas bagi masyarakat yang sudah berumur,” harapnya.

Pria berambut putih tersebut mengaku masih kuat berjalan dan membawa kendaraan pribadi roda dua, sehingga mampu di kantor tersebut. Namun ia mempertimbangkan masyarakat lain yang sudah rentan harusnya diberikan pelayanan prioritas.

Baca juga: Tinjau Disdukcapil Medan, Wamendagri Bicara Blanko KTP yang Sering Habis

Sementara Rendi (36), salah seorang warga Kecamatan Medan Perjuangan sedang menanti antrean panjang pengurusan KK mengatakan, saat mengurus berkas di Kantor Disdukcapil Kota Medan, harus banyak-banyak bersabar.

“Saya sudah 1 jam di sini, sejak pukul 10.00 WIB sudah hadir untuk perubahan nama di Kartu Keluarga,” ungkapnya.

Menurut Rendi, ramainya warga yang mengantre di kantor tersebut membuat mereka kadang harus meluangkan waktu seharian untuk menunggu.

“Karena saya sudah tahu ini bakal ramai, jadi harus izin tidak masuk kerja hari ini, karena antrean yang panjang, bisa selesainya kemungkinan sore,” ucapnya.

Baca juga: Permudah Masyarakat, Disdukcapil Medan Hadirkan Pelayanan Adminduk Keliling

Rika (34) warga Kecamatan Medan Johor yang sedang mengurus Akta Lahir anaknya juga mengatakan bahwa jika mengurus berkas di Disdukcapil waktunya lebih cepat dibanding mengurus di Kantor Kelurahan.

“Sebenarnya bisa saja melalui kantor lurah ngurusnya, tapi lama sekali pasti. Jadi lebih baik mengurusnya seharian di Disdukcapil ini, yang penting bisa cepat selesai,” tuturnya.

Rika juga mengaku, pelayanan Disdukcapil sudah termasuk kategori baik dari segi pemahaman informasi yang ia terima.

“Alhamdulillah dibantu petugas terkait persyaratan. Walaupun yang mengurus berkas juga ramai, tapi mereka tetap sabar memberikan pemahaman kepada kami secara bergantian agar tidak dua kali kerja dalam mempersiapkan berkas,” jelasnya. (ari/hm27)