Pertamina Bersama Lantamal I Bahas Pengamanan dan Keselamatan Aset Obvitnas di Belawan


pertamina bersama lantamal i bahas pengamanan dan keselamatan aset obvitnas di belawan
Medan, MISTAR.ID
Maraknya pencurian Bahan Bakar Minyak (BBM) atau illegal tapping di Medan Belawan menjadi perhatian Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) I Laksamana Pertama TNI Johanes Djanarko Wibowo.
Selama periode Januari hingga Juli 2023 tercatat 19 kasus pencurian BBM dengan jumlah laporan ke aparat hukum ada 28 kali.
Untuk itu, Pertamina berharap bisa meningkatkan kerjasama dalam pengamanan dan keselamatan aset yang berada di Fuel Terminal Medan Group yang berada di Medan Belawan.
Baca Juga: Pastikan BBM dan LPG Bersubsidi Tepat Sasaran, Pertamina Regional Sumbagut Gandeng Polda Sumut
“Fuel Terminal Medan Group merupakan salah satu objek vital nasional (Obvitnas). Pengamanan dan keselamatan obvitnas sangat penting dan merupakan bagian dari upaya Pertamina dalam menyediakan energi bagi masyarakat,” kata Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Freddy dalam keterangan resminya, Rabu (27/9/23).
Dalam silaturahmi tersebut Danlantamal I Laksma TNI Johanes Djanarko Wibowo mengatakan pihaknya siap mendukung Pertamina Patra Niaga dalam bentuk pengamanan obvitnas.
Baca Juga:Pelaku Pencurian BBM Pertamina di Belawan Diamankan
“Kita siap mendukung pengamanan. Sebab, obvitas merupakan hal yang sangat penting bagi lancarnya distribusi energi untuk masyarakat,” pungkasnya.
Dalam pertemuan itu, Pertamina Patra Niaga juga melaksanakan kerjasama pengamanan jalur pipa BBM bersama APH yaitu TNI dan Kepolisian dengan melakukan patroli di area jalur pipa laut dan darat di Bagan Deli, Medan Belawan secara rutin. (Anita/hm22)
NEXT ARTICLE
Pj Gubernur Sebut Perpolitikan di Sumut Kondusif