Bertemakan Kesederhanaan, Natal 2024 di GPIB Immanuel Medan Ajang Refleksi Diri
Bertemakan Kesederhanaan Natal 2024 Di Gpib Immanuel Medan Ajang Refleksi Diri
Medan, MISTAR.ID
Perayaan Natal tahun 2024 di Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Immanuel Medan Jalan Diponegoro mengusung tema Kesederhanaan. Pendeta GPIB Immanuel Medan, Semuel Karinda mengatakan, perayaan natal di gereja tersebut pada hari ini berlangsung kondusif dan lancar hingga pada malam hari.
“Perayaan Natal tahun ini, ya dari tahun ke tahun makin lebih kondusif ya, apalagi didukung dengan aparat keamanan yang setiap saat memberikan kontrol untuk keamanan di gereja kita ini dan memang kita juga punya tim khusus yang ingin membantu pelayanan yang selama ini sudah berjalan dengan baik,” ujarnya, Rabu (25/12/24).
Semuel pun bersyukur Natal kali ini bisa dirasakan dengan penuh kedamaian, terlebih karena di Indonesia baru saja melewati proses demokrasi. “Kami melihat dari tahun ke tahun semakin bagus, memang kondisi kehidupan masyarakat dan sudah mulai kondusif ya setelah Pilkada kemarin. Sekarang bisa menjadi lebih bagus lagi di tahun ini,” ungkapnya.
GPIB Immanuel Medan sendiri diketahui mengusung tema yang ditetapkan secara nasional yakni Kesederhanaan. Semuel mengatakan hal tersebut selaras dengan sosok Yesus Kristus.
“Yang kami pakai tema nasional yaitu kesederhanaan. Kehidupan politik yang saat ini dan baru saja kita selesaikan proses demokrasi. Jadi gereja dalam hal ini membuat supaya tema tahun 2024 kali ini memang lebih pada kesederhanaan,” tuturnya.
Baca Juga : Dandim dan Kapolresta Deli Serdang Serahkan Bingkisan Natal di Pos PAM Nataru
“Yesus datang dengan kehinaan, yesus lahir bukan di gedung, tapi di kandang. Karena dari itulah sebenarnya hakikat kehadiran Kristus. Itulah mengapa tema tahun ini kesederhanaan,” sambung Semuel.
Dirinya pun menyebut hal tersebut diharapkan dapat diterapkan oleh jemaat gereja dalam kehidupan sehari-hari. “Mungkin dengan tema itu apa yang menjadi harapan pengurus terhadap Jemaat ini kami sangat mengharapkan kita mencontoh Yesus dalam kesederhanaannya,” harapnya.
Semuel mengatakan kesederhanaan ada pada diri Yesus Kristus. Dirinya pun berharap seusai perayaan Natal tahun ini bisa membawa jemaat kepada kehidupan yang baik di tahun depan.
“Kesederhanaan itu ya memang harus ada di tengah-tengah kehidupan, bukan dengan hingar-bingar bukan dengan pesta pora tapi dengan kesederhanaan,” tuturnya.
“Tahun 2025 nanti banyak orang bilang katanya makin makin berat ya, Gereja harus memberikan dampak positif dengan memperkuat iman umat dalam rangka menghadapi kehidupan yang mungkin akan lebih berat lagi dari tahun-tahun sebelumnya,” pungkasnya.
PREVIOUS ARTICLE
Liburan Akhir Tahun, Serunya Adu Kecepatan di Hot Wheels Race