Jakarta, MISTAR.ID

Penelitian terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Gut Microbes mengungkapkan bahwa konsumsi yogurt secara rutin dapat menurunkan risiko terkena kanker usus besar. Khususnya jenis kanker kolorektal proksimal yang terjadi di sisi kanan usus besar.

Peneliti menemukan bahwa mengonsumsi yogurt setidaknya dua porsi dalam seminggu dapat menurunkan risiko kanker kolon hingga 20 persen. Apalagi pada pasien yang positif memiliki bakteri Bifidobacterium dalam sistem pencernaannya.

Penelitian ini merupakan hasil analisis dari dua studi jangka panjang yang mengamati pola makan lebih dari 150 ribu orang sejak tahun 1970-an hingga 1980-an. Dari total data, peneliti mengambil 132 ribu data peserta untuk dianalisis lebih lanjut.

Kanker kolorektal proksimal dikenal lebih berbahaya dari kanker kolorektal distal yang muncul di sisi kiri usus besar.

Yogurt dan Kesehatan Usus

Yogurt dikenal sebagai sumber probiotik yang mendukung keseimbangan mikrobioma dalam usus. Dokter spesialis gastroenterologi dari Cedars-Sinai Medical Center, Peyton Berookim, menjelaskan bahwa konsumsi yogurt berperan penting dalam mengurangi peradangan dan disbiosis, dua kondisi yang berkontribusi terhadap perkembangan kanker usus besar.

“Memiliki mikrobioma yang seimbang berpotensi mengurangi peradangan atau dysbiosis, yang diketahui berperan dalam perkembangan kanker usus besar,” ujar Berookim seperti dikutip dari Health, Sabtu (5/4/2025).

Namun, tidak semua produk berlabel 'yogurt' baik dikonsumsi. Konsumen diimbau lebih cermat dalam memilih yogurt yang sehat.

Tips Memilih Yogurt yang Tepat

Mengutip Harvard Health Publishing, berikut tiga hal penting yang perlu diperhatikan saat memilih yogurt:

Perhatikan Kandungan Gula

Pilih yogurt tawar (plain yogurt) yang tidak mengandung gula tambahan. Untuk menambah rasa, Anda bisa menambahkan potongan buah segar atau biji-bijian.

Pilih Yogurt Kaya Protein

Pilih yogurt dengan kandungan protein minimal 5 gram per sajian untuk membantu rasa kenyang lebih lama. Greek yogurt menjadi salah satu pilihan terbaik dalam hal ini.

Cek Komposisi Bahan

Pilih yogurt dengan bahan-bahan sederhana dan alami. Meski tidak semua produk mencantumkan jumlah kultur bakteri secara spesifik, hal tersebut tidak selalu menandakan kualitas produk yang rendah. (health/hm20)