Friday, April 25, 2025
home_banner_first
INTERNATIONAL

Rabi Israel Ditemukan Tewas di UEA, Diduga Jadi Korban Penculikan

journalist-avatar-top
Selasa, 26 November 2024 10.10
rabi_israel_ditemukan_tewas_di_uea_diduga_jadi_korban_penculikan

rabi israel ditemukan tewas di uea diduga jadi korban penculikan

news_banner

Oman, MISTAR.ID

Rabi Israel bernama Zvi Kogan ditemukan tewas pada, Minggu (24/11/24), di Uni Emirat Arab (UEA), setelah dilaporkan hilang selama beberapa hari terakhir.

Dinas keamanan UEA menemukan jasad Kogan di Al Ain, kota di dekat perbatasan Oman. Sebelumnya, kendaraan miliknya ditemukan di lokasi lain. Penemuan kendaraan inilah yang memicu dugaan bahwa Rabi telah diculik.

Kogan, seorang pria keturunan Israel-Moldova berusia 28 tahun, tinggal di UEA sebagai perwakilan dari Hasid Chabad. Gerakan Yahudi ultra-ortodoks sejauh ini aktif membangun hubungan dengan komunitas Yahudi di berbagai belahan dunia.

Cabang Chabad di UEA melayani banyak pengunjung dan penduduk Yahudi di wilayah tersebut.

Baca juga: Klaim Netanyahu Soal Ikut Memerintah di Jalur Gaza Buat UEA Murka

Menurut laporan CNN Indonesia, Selasa (26/11/24), Kogan masuk ke UEA menggunakan paspor Moldova, sehingga otoritas UEA awalnya menghubungi Kedutaan Moldova, bukan Israel, terkait kasus ini.

Dari pihak Otoritas UEA mencurigai bahwa Kogan diculik oleh tiga warga negara Uzbekistan yang melarikan diri ke Turki. Namun, intelijen Israel menduga bahwa Kogan mungkin telah berada di bawah pengawasan Iran.

Di sisi lain, kematian Kogan memicu kecaman keras dari Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Amerika Serikat juga turut mengecam pembunuhan ini, mengingat hubungan eratnya dengan Israel.

Baca juga: Arab Saudi dan UEA Kecam Serangan di Masjid Al-Aqsa

Kehidupan Pribadi dan Latar Belakang Militer

Kogan baru menikah lebih dari setahun yang lalu dan sebelumnya pernah bertugas di militer Israel (Israel Defence Force).

Kasus ini masih dalam penyelidikan otoritas UEA, sementara lokasi pasti di mana pembunuhan terjadi belum terungkap.

Insiden ini menambah ketegangan di kawasan, terutama di tengah hubungan yang sensitif antara Israel, UEA, dan negara-negara tetangganya. (cnn/hm20)

REPORTER: