Friday, January 31, 2025
logo-mistar
Union
INTERNATIONAL

Peringatan Tiananmen, Kapal Perang AS Masuk Selat Taiwan

journalist-avatar-top
By
Saturday, June 6, 2020 08:29
16
peringatan_tiananmen_kapal_perang_as_masuk_selat_taiwan

peringatan tiananmen kapal perang as masuk selat taiwan

Indocafe

Taipei, MISTAR.ID

Suhu politik masih memanas di Laut China Selatan. Dilaporkan, kapal perang Amerika Serikat berlayar di Selat Taiwan pada Kamis (4/6/20) bersamaan dengan peringatan 31 tahun peristiwa pembantaian demonstran pro-demokrasi di Lapangan Tiananmen, Beijing, China.

Di Taiwan dan Hongkong, peringatan Tiananmen diwarnai demonstrasi solidaritas terhadap para korban pembantaian oleh militer China. Ribuan pedemo dikabarkan tewas dalam peristiwa itu meski hingga kini pihak berwenang China tidak pernah mengakui dan merilis jumlah korban resmi.

Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan USS Russell sempat transit di Selat Taiwan-yang memisahkan wilayah itu dengan daratan China-menuju selatan. Taipei menganggap pelayaran kapal perang itu sebagai “misi biasa” tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Baca juga : Jelang Pelantikan Pemimpin Taiwan, AS Siagakan Kapal Perang

Sementara itu, Armada Angkatan Laut AS di Pasifik juga membenarkan bahwa kapal perusak kelas Arleigh Burke itu memang berlayar melewati Selat Taiwan. Disebutkan, beberapa bulan terakhir, militer AS terus meningkatkan pelayaran di Selat Taiwan hingga memicu amarah China.

Sebab, China menganggap Taiwan sebagai wilayah pembangkang yang ingin memerdekakan diri. Sementara itu, AS memiliki hubungan yang baik dengan Taiwan. Pelayaran tersebut menambah runcing ketegangan antara AS-China mulai dari isu perang dagang, pandemi virus corona (Covid-19), hingga isu Hong Kong dan Taiwan.

AS selama ini kerap mengerahkan kapal militernya untuk berlayar di perairan internasional demi menegakkan kebebasan bernavigasi dan berlayar. Namun, China tidak suka dengan langkah tersebut, terutama ketika kapal perang AS berlayar di kawasan yang diklaim sebagai wilayahnya seperti Selat Taiwan dan Laut China Selatan. (ant/hm09)

TAGS
journalist-avatar-bottomLuhut