Medan, MISTAR.ID

Nilai impor Sumatera Utara (Sumut) pada Oktober 2024 mengalami kenaikan sebesar 14,84 persen atau US$523,78 juta jika dibandingkan September 2024 yang bernilai US456,10 juta.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Asim Saputra menjelaskan nilai impor terbesar berasal dari golongan bahan bakar mineral sebesar US$77,33 juta, diikuti mesin-mesin/pesawat mekanik sebesar US$54,61 juta.

“Jika dibandingkan September 2024, nilai impor untuk sepuluh golongan barang mengalami peningkatan sebesar 8,84 persen, begitu pun untuk golongan lainnya mengalami peningkatan 14,84 persen,” jelasnya, Rabu (4/12/24).

Baca juga : Agustus 2024, Impor Sumut Turun 11,40 Persen

Selain itu, menurut negara asal utamanya, impor terbesar Sumut berasal dari Asia di luar ASEAN sebesar US$182,92 juta (34,92 persen).

“Negara pemasok barang impor terbesar pada Oltober 2024 adalah Tiongkok, diikuti Singapura, dan Malaysia. Selama itu negara asal tersebut memberikan peran terhadap nilai impor Sumut,” ujarnya.

Baca juga : Selama Sebulan Impor Sumut Alami Penurunan 9,01 Persen

Sedangkan berdasarkan neraca perdagangan luar negeri Sumut mengalami surplus sebesar US$513,61 juta atau menurun sebesar 4,91 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

“Sementara itu, defisit perdagangan luar negeri terjadi dengan Argentina senilai US$46,03 juta sedangkan mitra utama pada periode Januari-Oktober 2024 dengan Amerika Serikat sebesar US$736,62 juta,” tambahnya. (dinda/hm18)