Tuesday, January 28, 2025
logo-mistar
Union
EDUKASI

Kemendikbudristek Gandeng British Council Siapkan Guru Bahasa Inggris untuk SD

journalist-avatar-top
By
Tuesday, November 28, 2023 10:13
23
kemendikbudristek_gandeng_british_council_siapkan_guru_bahasa_inggris_untuk_sd

kemendikbudristek gandeng british council siapkan guru bahasa inggris untuk sd

Indocafe

Jakarta, MISTAR.ID

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bakal memasukkan kembali mata pelajaran Bahasa Inggris untuk siswa Sekolah Dasar (SD) kelas 3. Saat ini, sejumlah persiapan tengah dilakukan.

“Indonesia berencana memasukkan kembali pelajaran Bahasa Inggris dalam kurikulum pembelajaran siswa sekolah dasar, yakni bagi murid kelas tiga ke atas, pada 2024,” beber Plt Direktur Pendidikan Profesi Guru, Kemendikbudristek, Adhika Ganendra melalui keterangan tertulis, Selasa (27/11/23).

Salah satu persiapan yang penting ialah menyiapkan guru Bahasa Inggris yang kompeten. Kemendikbudristek tengah menjajaki kerja sama dengan pemerintah Inggris untuk menyiapkan hal tersebut.

“Oleh sebab itu, penyiapan guru bahasa Inggris yang kompeten menjadi penting untuk dilaksanakan saat ini,” kata Andhika dalam pertemuan Joint Working Group (JWG) antara Kemendikbudristek dan The British Council di Skotlandia.

Baca Juga : Kemendikbudristek Siapkan Beasiswa non-Gelar untuk Guru dan Tendik

Direktur Eksekutif British Council Indonesia, Summer Xia, mendukung gagasan tersebut. Dia meyakini penyiapan guru berkualitas akan membawa dampak domino signifikan bagi peningkatan kualitas talenta suatu negara.

“Kami berkomitmen mendukung upaya Indonesia dalam meningkatkan kualitas guru melalui sejumlah program, baik yang telah kami susun maupun yang nantinya disusun bersama dengan Kemendikbudristek,” tutur Summer Xia.

Sebelumnya, Kurikulum Merdeka bakal mewajibkan lagi mata pelajaran Bahasa Inggris mulai kelas 3 SD. Sebelumnya, mapel Bahasa Inggris pernah diwajibkan pada Kurikulum 2006, namun dihapuskan pada Kurikulum 2013.

“Nah di Kurikulum Merdeka betul akan kita wajibkan lagi di SD mulai kelas 3 bukan kelas 1,” kata Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Anindito Aditomo (Nino), dalam siaran Live Instagram ‘Tanya Nino’ terkait Kurikulum Merdeka di Instagram @ninoaditomo. (mci/hm24)

journalist-avatar-bottomRedaktur Syahrial Siregar