Monday, March 3, 2025
home_banner_first
BINJAI-LANGKAT

Proyek Pipa Air Dikorek Ulang di Binjai, Ganggu Pengendara dan Pedagang

journalist-avatar-top
By
Senin, 3 Maret 2025 11.19
proyek_pipa_air_dikorek_ulang_di_binjai_ganggu_pengendara_dan_pedagang

Sejumlah pengguna jalan tampak harus ekstra berhati-hati melewati jalan sempit akibat proyek galian pipa air di Jalan MT Haryono, Kecamatan Binjai Utara. (f:bayu/mistar)

news_banner

Binjai - MISTAR.ID

Proyek galian pipa air di Jalan MT Haryono, Kelurahan Damai, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai terpaksa harus dikorek ulang karena dianggap kurang dalam saat pipanya ditanam, Senin (3/3/2025) siang.

Akibatnya, arus lalu lintas di Jalan MT Haryono menjadi agak terganggu dan rawan macet. Bahkan, sejumlah pengendara tampak harus ekstra berhati-hati saat melintas karena ruas badan jalan yang menyempit.

Selain itu, para pedagang takjil (menu berbuka puasa) yang berjualan di sepanjang jalan juga turut merasakan dampaknya. Mereka mengaku kesulitan saat menjajakan dagangannya. Bahkan, sebagian pedagang lainnya terpaksa harus menutup dan memindahkan lapak jualannya ke tempat lain.

Informasi diperoleh, pengorekan ulang galian pipa air tersebut terpaksa harus dilakukan karena pipanya dianggap tidak terlalu dalam saat ditanam. Sampai-sampai, sebagian pipa ada yang terlihat mencuat ke permukaan badan jalan.

Sehingga, bekas galian pipa terpaksa harus dikorek dan dirapikan kembali. Karena pihak rekanan yang mengerjakan proyek transmisi Sistem Penyediaan Air Olahan (SPAO) PT Kawasan Industri Medan (KIM) sepanjang 40 Kilometer itu, kabarnya akan segera melakukan pengaspalan.

Sebaliknya, info diperoleh untuk bekas korekan proyek galian pipa air di Jalan Melinjau, Kelurahan Jati Karya, Kecamatan Binjai Utara sebagian memang sudah ada yang dilakukan pengaspalan. Namun belum seluruhnya dikerjakan karena belum sampai ujung jalan tersebut.

Proyek transmisi SPAO PT KIM sepanjang 40 Kilometer di Kecamatan Binjai Utara ini memang telah lama menjadi sorotan. Bahkan sampai menimbulkan gelombang aksi unjuk rasa yang meminta PT Nindya Karya selaku pihak rekanan untuk memperbaiki jalan rusak yang ditimbulkan dari adanya korekan pipa tersebut.

Persoalan ini juga telah mendapat perhatian dari Anggota DPRD Binjai yang langsung mengundang pihak PT Nindya Karya dan perwakilan warga untuk bersama-sama membahas persoalan ini dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di DPRD Binjai. Di sini, PT Nindya Karya berjanji akan segera memperbaiki jalan rusak tersebut dengan cara diaspal kembali.

Sementara itu, Kadis PUTR Pemko Binjai, Ridho Purnama Indah saat dikonfirmasi menjelaskan, pengaspalan pada bekas korekan galian pipa di Jalan MT Haryono memang belum dapat dilakukan. Karena masih menunggu proses pemerataaan pada timbunan bekas galian pipa air sampai benar-benar padat, barulah bisa diaspal.

"Kami sudah memberikan teguran ke pihak rekanan agar persoalan ini dapat segera ditindaklanjuti," ucap Ridho. (bayu/hm27)

RELATED ARTICLES