Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Asahan (UMMAS) menunjukkan kepedulian terhadap krisis kemanusiaan di Palestina melalui aksi penggalangan dana yang berlangsung selama dua hari, pada Senin dan Selasa, 9-10 Desember 2024.

Koordinator lapangan mahasiswa UMMAS, Zaldi Al Munawar Rangga kepada mistar.id, Selasa (10/12/24)  menegaskan bahwa kegiatan ini adalah implementasi nilai-nilai kepedulian yang diajarkan oleh Muhammadiyah.

“Aksi ini menjadi wujud nyata peran mahasiswa dalam menyuarakan keadilan dan membantu mereka yang membutuhkan. Kami sangat berterima kasih atas sambutan hangat dan dukungan masyarakat Asahan yang ikut berkontribusi,” ujar Zaldi.

Baca juga:Militer Israel Serang Tenda Pengusi, Puluhan Warga Palestina Tewas

Aksi solidaritas ini merupakan hasil kolaborasi berbagai organisasi mahasiswa UMMAS, termasuk Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Ekonomi, PK IMM Fakultas Hukum, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Manajemen, dan HMJ Akuntansi.

Kegiatan ini berlangsung di sejumlah titik strategis di Kota Kisaran, dengan mengusung pesan perdamaian dan kemanusiaan.

Para mahasiswa turun ke jalan dengan semangat, membawa spanduk dan kotak donasi, serta mengajak masyarakat untuk bersama-sama membantu rakyat Palestina yang tengah mengalami situasi sulit.

Sementara itu, ditambahkan Sekretaris lapangan, Hafiz Abdul Aziz Ramadhany, menjelaskan bahwa seluruh dana yang terkumpul akan disalurkan melalui LazisMu, lembaga resmi milik Muhammadiyah yang bergerak di bidang sosial dan kemanusiaan.

Baca juga:Dukung Perdamaian Palestina, Prabowo Siap Kerahkan Pasukan

“Kami ingin memastikan bahwa bantuan yang terkumpul akan sampai ke tangan mereka yang benar-benar membutuhkan. Donasi yang dihimpun akan diserahkan ke LazisMu. Semoga upaya kecil ini dapat meringankan penderitaan rakyat Palestina sekaligus menginspirasi masyarakat luas untuk peduli terhadap isu-isu global,” jelas Hafiz.

Selama dua hari kegiatan, para mahasiswa mendapat dukungan yang luar biasa dari warga Kisaran. Banyak masyarakat yang tergerak hatinya untuk berdonasi, baik dalam bentuk uang tunai maupun doa. Mereka mengatakan apresiasi terhadap langkah yang diambil mahasiswa UMMAS sebagai generasi muda yang peduli terhadap krisis kemanusiaan.

Melalui aksi ini, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Asahan berharap dapat menanamkan kesadaran kolektif bahwa kemanusiaan adalah tanggung jawab bersama.

Selain itu, mereka juga ingin menginspirasi generasi muda lainnya untuk turut berkontribusi dalam menyelesaikan berbagai persoalan kemanusiaan, baik di tingkat lokal maupun global. (perdana/hm17)